TAUBAT

Taubat yang berasal dari kata taaba yatubu taubatan secara bahasa berarti kembali sedang secara terminologi syariat Islam berarti kembali dari perbuatan menjauhi Allah kepada mendekati Allah subhanahu wata'ala.

Setiap anak cucu Adam (manusia) pasti tidak luput dari yang namanya dosa baik dosa kecil maupun dosa besar, baik dosa terhadap Allah Subhanahu wata'ala atau pun berhubungan dengan sesama makhluk, dan sebaik-baik yang berdosa yaitu mereka yang bertaubat.

Taubatan nashuha adalah berhenti dari melakukan dosa sekarang, menyesali dosa yang telah dilakukan, dan bertekad sungguh-sungguh untuk tidak melakukannya lagi. Maka dari itu manusia wajib bertaubat atas segala dosa.

Adapun syarat-syarat taubat :

1. Berhenti total dari perbuatan dosa

2. Menyesali perbuatan yang lalu

3. Berazam tidak mengulangi lagi

4. Jika dosa itu berkaitan dengan Haq Adami atau hak manusia harus bebas dari kewajiban kepada yang berhak.

Anjuran taubat sebagaimana termaktub dalam Alquran surat Attahrim ayat 8 yang artinya "Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya."

Sedangkan menurut hadits riwayat imam Ahmad yang artinya diriwayatkan dari Anas bin Umar RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, "wahai manusia bertaubatlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya aku bertaubat kepada-Nya dalam sehari seratus kali

Madiun, 11 Juli 2020

.