SITI NURBAYA AZ

Guru SMA Negeri 2 Karimun. Masih terus mau belajar ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Ribut (1)
Dari google

Ribut (1)

Tantangan hari ke 24.03.2025

Suara hujan semakin deras, dingin sampai menusuk tulang.

Bajuku bagian bawah basah, untung dari rumah aku sudah mempersiapkan baju untuk cuaca ekstrim begini.

Helaan napas berat terdengar, sudah lebih setengah jam aku duduk di depan kelas.

Belum juga ada peserta didik yang datang.

Bunyi notifikasi sejak dini hari terus berbunyi, mengabarkan rumah mereka banjir dan minta izin untuk tidak hadir ke sekolah.

Kadang aku iri dengan konten – konten motivasi yang bersiliwiran di layar HP, bagaimana mereka anak Indonesia yang menentang banjir untuk sampai ke sekolah.

Hanya dua persen dari siswaku yang berada pada daerah rawan banjir.

Tapi lihatlah hanya hujan dari kemaren pagi ini kelas kosong melompong.

Akhirnya aku memutuskan untuk kembali ke majelis guru.

Menyusuri lorong kelas untuk sampai di majelis guru, payungku hanya menjadi asesoris mana tahu hujan menerpa dari samping.

Helaan napas terdengar lagi, majelis guru juga masih kosong.

Sepuluh orang guru yang memiliki kendaraan roda empat juga tidak terlihat.

Sementara aku menenpuh hujan untuk sampai tepat waktu.

Aku meletakkan perlengkapan mengajarku di meja.

Menatap nanar setiap sudut majelis guru yang kosong.

Sekilas aku menatap jam dinding, pukul 8.30 sudah lewat satu jam setengah tapi majelis guru seperti kuburan saja, sepi.

2 jam mata pelajaran berlalu, belum ada tanda – tanda mereka teman sejawatku datang untuk mengajar.

Ketukan dipintu majelis guru membuatku memalingkan pandangan kearah pintu.

“Masuk.” Ucapku

“Assalamualikum Bu, Bu Indah ada. Sekarang jam pelajaran beliu Bu.” Ucap peserta didik yang berdiri di depan majelis guru.

“Belajar sendiri saja, dulu. Ingatkan teman – temannya untuk tidak main hujan.” Perintahku.

Pintu majelis guru tertutup Kembali, jam mengajarku pukul 10 nanti, masih ada waktu untuk membuat perangkat mengajar, batinku.

Aku membuka senjata pintarku, belum juga setengah jam aku menggunakan laptopku lampu tiba – tiba mati.

Aku menatap laptopku dengan iba.

Hanya tinggal 25% baterinya, kebiasanku dalam menggunakan alat elektronik jika sudah 20% baterinya baru aku cas dengan begini baterinya awet itu kata penjualnya.

#TantanganGurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post