KOYO NGENE RASANE WONG NANDANG KANGEN

#TantanganGurusiana ke-32

“ Koyo ngene rasane wong nandang kangen

Rino wengi atiku rasane peteng

Tansah kelingan kepingin nyawang

Sedelo wae wis emoh tenan “

Sebait lirik lagu “Pamer bojo” Ciptaan Mas Didi Kempot, laki laki yang terkenal nyentrik dengan  nada medok jawanya nya membuat nya terkenal di dunia blantika musik Indonesia.Lagu campursari ini kemudian mendunia. Dan membudaya di jagad maya. Liriknya sederhana, sesuai dengan kenyataan dalam kehidupan percintaan. Anak-anak, remaja. Dewasa bahkan sampai orang tua. Weleeehhh opo iyo to...heeee. Banyak orang yang mengekspresikan rasa kangennya atau rasa rindunya, lewat sebuah lagu. Orang juga bebas mengekspresikan rasa rindu atau kangennya kepada siapapun. Kepada kekasihnya, kepada idolanya atau kepada orang tuanya. Sebait lirik lagu itu mengisyaratkan betapa mendalam rasa kangen seseorang kepada kekasih hatinya. Nah, yuuk kita coba mengulik nya.

“Koyo ngene rasane wong nandang kangen” artinya Koyo itu artinya ngene artinya seperti inilah Rasane artinya rasanya wong artinya orang nandang artinya sedang dilanda kangen artinya rindu berat. Mengapa orang sering kali meyimpan rasa yang mendalam ketika rindu atau kangen dengan seseorang. Karena tentu saja rasa cintanya yang mendalam pula pada seseorang. Kondisi berjauhan sering kali membuat orang merasa rindu, apalagi orang itu sangat spesial dihatinya.

“Rino wengi atiku rasane peteng” . Rino wengi artinya Siang malam Atiku artinya hatiku seperti peteng gelap gulita, tanpa cahaya. Ahay...Orang yang kita cintai sering kali membuat hari-hari kita selalu ceria,selalu  gembira dan bahagia. Tetapi ketika berjauhan atau jarang bertemu maka hati akan terasa gelap. Ibarat cahaya, cahaya itu kini telah pergi jauh, entah kemana.

“Tansah kelingan kepingin nyawang”. Tansah kelingan artinya Selalu terkenang, selalu teringat, dan ingin nyawang artinya selalu melihatnya. Orang yang sedang jatuh cinta rasanya ingin berlama lama dengan yang dicintanya. Apalagi kalau ia sedang putus cinta. Dunia terasa hampa. Mau mati saja rasanya. Tak bisa bertemu tak bisa lagi memandang. Bukankah melihat sandal nya saja sudah menjadi obat rindu.

“Sedelo wis emoh tenan” . Sedelo artinya Sebentar saja sudah emoh artinya tak mau. Siapa yang akan mau ditinggalkan kekasih yang dicintainya, berlama-lama. Sebentar saja sudah tak bisa. Nggak mau..pokokny enggak. Begitulah kira-kira.

Hehhmmm..ternyata dalem ya artinya. Terkadang sebuah lagu akan terasa menarik,kalau kita tahu artinya. Ketika seorang bernyanyi terkadang kita melihat yang melihat sampai meneteskan air mata. Begitu meresapimakna lirik lirik lagunya. Kesulitan kita adalah ketika kita malas belajar, apalagi bahasa daerah, tentu saja susah. Yuuk sama-sama belajar bahasa daerah. MGI keren dan luar biasa. Memperkenalkan beragam bahasa di Nusantara setiap minggunya.