Sholihulhadi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
doa para pemuka agama

doa para pemuka agama

agama

Suatu hari, seorang pemuka agama dimintai bantuan oleh seorang wanita malang yang tidak punya tempat berteduh.

Karena sangat sibuk, pemuka agama itu berjanji akan mendoakan wanita tersebut.

~Beberapa saat kemudian wanita itu menulis puisi seperti ini :

*Saya kelaparan ...

dan Anda membentuk kelompok diskusi untuk membicarakan kelaparan saya

*Saya tergusur ...

dan Anda ke tempat ibadah untuk berdoa bagi kebebasan saya

*Saya ingin bekerja ....

dan Anda sibuk mengharamkan pekerjaan yang Anda anggap tidak pantas, padahal halal dan saya membutuhkannya

*Saya sakit ...

dan Anda berlutut bersyukur kepada Tuhan atas kesehatan Anda sendiri

* Saya telanjang, tidak punya pakaian ... bERILAH AKU PAKAIAN TUHAN yang berjahit..

dan Anda mempertanyakan dalam hati kesopanan penampilan saya,

bahkan Anda menasehati saya tentang aurat.

*Saya kesepian ...

dan Anda meninggalkan saya sendirian untuk berdoa

*Anda kelihatan begitu suci, begitu dekat kepada Tuhan

tetapi saya tetap amat lapar, kesepian, dan kedinginan ...

~Setelah membaca puisi itu

Pemuka agama tadi terharu dan berkata : "kasihan wanita itu" ... lalu sibuk berdoa kembali, dan wanita itu tetap tidak memperoleh tempat berteduh.

~Bukankah terkadang Tuhan berkunjung menemui kita dalam rupa orang2 : lapar, bermasalah, sakit, butuh bantuan atau yg menyusahkan kita?

~RENUNGAN:

Sahabat2 tercinta dalam memberi bantuan, kita sering lebih banyak menyampaikan teori, nasihat, atau perkataan-perkataan manis. Namun, sedikit sekali tindakan nyata yang kita lakukan. Berusahalah untuk membantu orang, mengasihi orang, bukan hanya dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan nyata.

* Terkadang dalam rupa indah seperti gambar di bawah ini pun menyimpan luka2 BATHIN.

Karena sesungguhnya yg lahir memakai raga saat ini tetap harus mengalami penderitaan dlm kadar yg ber-beda2.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi!

08 Feb
Balas



search

New Post