Sesmi Anggia

Sesmi Anggia, S.Pd. Lahir di Kota Gelamai Payakumbuh tahun 1963. Bekerja sebagai guru Bahasa Indonesia di SMPN 1 Kec. Payakumbuh Kab. Lima Puluh Kota. Pemilik P...

Selengkapnya
Navigasi Web
'RINDUKU, BUNDA'

'RINDUKU, BUNDA'

*Rinduku, Bunda* 

 

Album itu kembali dibuka. 

...

Ketika ketukan hati meraba jiwa, dan merambat rindu menggelora sukma. 

Tatkala, imbauannya pekat untuk menuangkan rasa. 

Pada larik dan bait yang manja beriring petuah. 

 

Bunda, dalam paraunya  alunan seusai isak pada tangis dini hari. 

Dipaksa ungkapkan kisah diuntai kata.

Setelah 40 tahun tidur di album tua itu. 

Kini, sebelum senja menjemput lara. 

Kita ulang memintal  kisah perkisah, agar tak lenyap dan pupus duhai *Bundaku*.

 

Ketika itu, tepat di 83 menjelang usai. 

Kau merapatkan tatap dengan berjuta makna. 

Seolah memelas dengan penuh harap. Agar tak tertuai sebelum semua usai. 

 

Tapi Bunda, anakmu yang lepas nyali. 

Segera putuskan niat dengan meluncurkan lembar-lembar keyakinan. 

Sehingga merampas kasih dan melepas sayang. 

 

Aku menang, dikala itu. 

Tapi jiwamu Bunda, terkoyak tampa berdarah. Aku sadari... 

pedih dan perih, tiada berbagi. 

Siapakah aku yang sesungguhnya? 

 

*Bunda*

Seiring bergulirnya masa, yang kini sudah di penghujung. 

Menelapaki tebing hingga mengelupas kedua telapak kaki anakmu ini. 

Tapi disadari, belumlah sebanding dengan perjuanganmu Bunda. 

Yang sempat berkeringat darah, pada seumpamanya. 

 

Di jarimu, dan di keriput lenganmu Bunda. Terasa sentuhan kasih buat anak-anakmu. 

Kendati pun dapat dirasa secara samar, tapi sangatlah pasti. 

 

Sebelum jemari ini berhenti menuangkan kata, untuk setumpuk lara padamu jua. 

Izinkan daku, menumpas rindu di momen terindah. 

Dengan kupasan sejarah kita di kala itu. 

Di antaranya Ibunda,  darah yang tertumpang dalam raga ini, adalah kepunyaan-Nya yang engkau percaya untukku. 

Merah menyala, mengobarkan semangat juangmu jua. 

Untuk mereka mereka yang mengnganga di dalam dan luar sana. 

 

Terima kasih Bunda, tiada kata seindah doa untukmu yang di sana. Semoga berada di sisi-Nya bersama orang-orang mulia. 

Aamiin Ya Rabbal'alamin. 🤲

 

Maafkan aku Ibunda tercinta.

Jum'at, 22 Desember 2023

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post