Pashmina Cegah Pergaulan Bebas

Oleh Serli Susilowati,S.Pd.I

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “pergaulan” memiliki arti menjalin pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat. Sedangkan kata bebas berarti lepas atau tidak terikat. Dapat disimpulkan pergaulan bebas adalah jalinan pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat yang bersifat lepas atau tidak terikat.

Pergaulan bebas secara umum adalah perilaku individu atau suatu kelompok yang menyimpang. Sikap menyimpang ini melewati bata dari aturan, kewajiban, tuntutan, syarat dan perasaan malu. Pergaulan bebas juga bisa diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma sosial dan agama.

Beberpa ciri pergaulan bebas dapat kita identifikasi sebagai berikut , kurang bertanggung jawab terhadap tugas yang sudah diberikan, tidak bijak dalam memanfaatkan waktu seperti main game hingga pagi hari, menghamburkan uang untuk kesenangan semata menuruti kepuasan nafsu, melakukan seks bebas, mengalami tekanan emosi dan gangguan kesehatan mental,

Beberapa ciri yang lain seperti tidak menghargai orang tua, berperilaku yang merugikan masyarakat, remaja yang merokok dan minum-minum alcohol, memakai obat obatan terlarang seperti narkoba, mendapatkan uang atau hal yang diinginkan dengan cara mencuri, berpakaian yang tidak pantas dan terlalu terbuka, selalu memiliki rasa ingin tahu yang berlebih terhadap hal-hal yang negative.

Sebagai salah satu kader penggerak perempuan berkemajuan, bersama dengan teman-teman yang lain, kita sangat prihatin dengan kondisi yang terjadi di tengah-tengah masyartakat terutama para remaja. Mereka dihadapkan pada satu kondisi yang sangat memprihatinkan yaitu terlibat dalam pergaulan bebas, seperti yang telah saya paparkan di atas.

Dampak dari pergaulan bebas ini diantaranya adalah hamil di luar nikah, aborsi, mengkonsumsi narkoba dan obat-obatan terlarang, meningkatkan risiko kriminalitas pada anak remaja untuk memenuhi keinginannya, seperti merampok, mencuri hingga membunuh.

Seseorang yang sudah memiliki ketergantungan terhadap narkoba akan menghalalkan segala cara untuk tetap bisa menggunakan narkoba bahkan disaat dia tidak memiliki uang, maka ia akan mencuri atau merampok, dari segi agama, tentunya remaja yang terlibat dalam pergaulan bebas dan melakukan perilaku menyimpang akan mendapatkan dosa berat.

Melihat begitu besar dampak dari pergaulan bebas ini, kita itidak lelah terus melalukan sosialisasi kepada masyakat baik melalui pertemuan PKK, kajian-kajian muslimah maupun kepada remaja itu sendiri. Tentang dampak negative pergaulan bebas Kita juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mencegah generasi penerus bangsa terlibat dalam pergaulan bebas. Sejak tahun 2019 kita meluncurkan sebuah program Pashmina, yaitu sebuah program yang telah di gagas oleh PP Nasyiatul Aisyiyah.

Pashmina memberikan beberapa layanan kesehatan dan konseling bagi remaja. Jika kita kenal Posyandu adalah pelayanan kesehatan bagi para balita maka Pashmina ini adalah bentuk pelayanan kesehatan dan konseling kepada para remaja. Pelayanan yang diberikan adalah post penimbangan berat badan, pengecekan tensi darah, makanan sehat, konseling dan game education.

Kegiatan ini juga bekerja sama dengan sekolah-sekolah baik tingkat dasar maupun tingkat lanjutan pertama dan sekolah menengah umum. Harapanya dengan hadirnya Pashmina ini dapat memberikan kontribusi untuk mencegah remaja terlibat dalam pergaulan bebas.

Serli Susilowati,S.Pd.I lahir 7 Juli 1981 GURU ASN di

MIN 1 Banyumas

HP 085226423515