Beredar kencang berita di media sosial berita tentang rencana dihapusnya aturan pemberlakuan skripsi bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan mata kuliahnya di perguruan tinggi. Berita tersebut belum tentu kebenarannya. Meskipun telah menuai pro kontra dari berbagai elemen masyarakat. Berbicara skripsi adalah bagian literasi tingkat tinggi yang mesti ditingkatkan khususnya bagi mahasiswa. Terkait dengan kualitas tulisan mahasiswa baik s1 maupun S2 yang selama ini banyak yang menilai kualitasnya rendah sehingga harus ditingkatkan, tiba-tiba muncul berita tentang rencana pak menteri menghilangkan program tersebut. Kampanye peningkatan Literasi dan numerasi menghiasi dinding-dinding sekolah dan madrasah bahkan menjadi bagian dari asesmen diakhir jenjang pendidikan. Program penguatan literasi telah berjalan di setiap jenjang pendidikan bahkan dilaksanakan sebelum pembelajaran dimulai. Tapi kini muncul berita yang mengejutkan dunia pendidikan yang dianggap kontra produktif tentang " berita penghapusan kewajiban Skripsi bagi mahasiswa s1". semoga dipertimbangkan kembali.