Dendang Negeri Khatulistiwa (Tagur 42)
Dendang negeri khatulistiwa
Tatkala langit bergantung mendung
Suara isak mencekam indahmu
Bersenandung dalam hati yang gelisah
Zamrud khatulistiwa
Hijaumu kian terkubur
Dukamu bergelayut
Kejayaanmu runtuh sudah
Dalam ketamakan
Dalam kemungkaran
Dalam kemunafikan
Oleh penghancur berdarah dingin
Kau menyerah sudah
Langit malam yang kian membuncah
Air bah kian meraja
Kau goncang dengan maha dahsyat
Solih berganti enggan terlelap
Khatulistiwa menyerah dalam ratapan
Tiada lagi senandung indah
Tiada lagi gelak tawa
Tiada lagi hamparan suaka negeri
Kemakmuranmu berganti kehancuran
Akankah terus begini
Tidakkah ada kesadaran
Kembalikan negeriku
Zamrud khatulistiwa
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
puisi yg indah
terimakasih bu