"DUA HARI YANG BERKESAN"
"DUA HARI YANG BERKESAN"
Oleh : Salman Al Farisi
Beberapa bulan lalu, saya mendapatkan informasi akan ada workshop sagusabu. Saya masih belum tahu apa itu sagusabu? Dan saya menanyakan hal tersebut ke beberpa teman dan ke panitia langsung. Setelah mendapatkan penjelasan yang cukup, saya merasa kegiatan ini menarik dan membuat saya lebih yakin untuk mengikutinya. Dan pada akhirnya saya terus ikuti perkembangan kegiatan tersebut dan saya pun ikut mendaftar.
Motivasi saya mengikuti kegiatan ini adalah selain mencari ilmu, dan pengalaman, hal yang tak kalah pentingnya adalah keinginan untuk membuat buku hasil sendiri yang akan menjadi ladang pahala yang Insya Allah akan terus mengalir kepada saya walaupun saya sudah tiada.
Jika gajah mati meninggalkan gading, maka manusia mati meninggalkan nama. Apakah saat saya telah tiada nama saya terus di ingat dan menjadi referensi doa para keluarga dan sahabat saya? Saya tidak bisa menjamin itu. Maka dari itu disamping amal baik yang perlu saya siapkan, tentunya sebuah karya pun akan saya tempuh untuk bekal saya di akhirat kelak. Sehingga dengan bekal itu setidaknya para keluarga dan sahabat saya kelak akan terus ingat saya dengan kebaikan dan karya-karya saya yang saya lakukan sekarang.
Kegiatan Workshop sagusabu itu dilaksanakn pada hari Sabtu dan Minggu tanggal 7-8 Desember 2019 di SMKN 2 Cikarang Barat. Pada hari pertama begitu banyak cerita, mulai dari rekan guru saya yang mendadak tidak bisa ikut karena sakit, Bu Feri Wafiroh namanya, karena yang diutus oleh sekolah pada awalnya saya dan Bu Wafi. dan akhirnya dipagi hari itu saya sibuk mencari teman untuk menggantikan nya. Karena saya rasa workshop ini sangat bagus dan bermanfaat, sehingga sayang jika dilewatkn. Akhirnya pukul 07.00 WIB saya mendapatkan konfirmasi kesediaan salah satu rekan guru di SD Islam Al-Bayani yaitu Bu Aam Hamidah.
Tidak sampai situ, dalam perjalanan pun saya mengalami sedikit hambatan, mulai saat pergi dari rumah yang ditangisi anak, karena ingin ikut saya workshop, dan akhirnya saya umpet-umpetan untuk pergi tanpa sepengetahuan nya. Dan dalam perjalanan pun ada sedikit kendala yaitu terjebak macet di pintu rel kerata api yang tak jauh dari Stasiun Cikarang. Pukul menunjukan sudah pukul 08.00, saya panik karena panitia menyarankan semua peserta sudah harus dilokasi pukul 07.30. Motor mobil tak bergerak sama sekali, karena disamping memang menunggu kereta lewat, para pengendara motor mobil dari dua arah itupun tidak ada yang mau mengalah, sehingga jalan raya pun penuh tertutup oleh motor dan mobil dari arah yang saya lewati. Sudah hampir setengah jam saya disitu, hanya menunggu kereta lewat. Dan saya berfikir kalau saya tidak cari jalan lain maka saya akan lebih terlambat lagi sampai ke lokasi.
Akhirnya saya balik arah dan mencari jalan alternatif lain untuk sampai ke SMKN 2 Cikarng Barat dengan bantuan google maps tentunya.
Setelah berjuang mencari jalan lain, tibalah saya di SMKN 2 Cikarang Barat pukul 09.00 kurang lebih. Dan saya segera memasuki ruangan yang saat itu baru selesai acara pembukaan workshop yang dihadiri dan dibuka oleh kepala Dinas Kabupaten Bekasi. Tampak ruangan yang sudah penuh dengan peserta workshop. Ternyata peserta workshop bukan hanya saja dari Kab.Bekasi dari luar kotapun ada, bahkan dari luar pulau Jawapun ada. Kemudian saya pun mencari kursi kosong, yang tersisa hanya kursi paling belakang dan kursi pling depan sebalah kiri. Sehingga saya memutuskan duduk di kursi paling depan sebelah kiri, yang saya rasa lebih dekat dengan nara sumber. Tetapi ternyata posisi itu kurang baik menurut saya, disamping jauh dengan infocus, posisi ini juga kurang di lihat dan disambangi oleh nara sumber.
Tapi tidak apa, yang penting bagi saya bisa mengambil ilmu dari nara sumber yang sangat luar biasa.
Dihari pertama ini materi demi materi saya dapatkan dari narasumber Mas Eko Prasetyo yang sudah menulis lebih dari 70 buku dan Bu Siti Mugiroh Rahayu, mereka berdua memberikan ilmu baru kepada saya bagaimana cara menulis yang baik dan memberikan motivasi menulis. Sehingga saya merasakan spirit baru untuk bisa menghasilkan buku. Terlebih lagi gaya bahasa Mas Eko yang cukup komunikatif dengan diselingi guyonan-guyonan nya yang bikin mata ngantuk menjadi segar kembali.
Kegiatan dihari pertama ini berakhir kurang lebih pukul 03.00, yang ditutup oleh bu Mugi pada saat itu, dengan oleh-oleh tiga tugas yaitu membuat kolom 300 kata, outline, dan sinopsis dari para nara sumber yang harus dikerjakan dan dikirim melalui email pada malam itu juga. Yang lebih membuat saya semangat lagi adalah narasumber akan membuatkan tiga cover buku pada hari ke dua dari sinopsis terbaik.
Selanjutnya diihari kedua saya pun kembali berangkat ke lokasi dengan penuh semangat, namun sebelum ke lokasi workshop terlebih dulu saya mau menghadiri acara lain, namun saat saya konfirmasi acara tersebut mulai pukul 09.00. Sehingga saya membatalkan acara tersebut, karena pasti saya akan tertinggal materi yang mungkin belum pernah saya dapatkan sebelumnya.
Saat tiba di SMKN 2 Cikarang Barat, saya kembali terlambat karena pada awalnya saya mau menghadiri ke tempat lain dulu. Acara sudah dimulai, dengan di buka oleh Ratu Gurusiana yaitu ibu Hj.Rofiah seorang penulis buku favorit gurusiana yang menulia buku "Indahnya Poligami", dan beliau juga termasuk guru saya di MA Al-Ishlah dan dosen di Kampus STAI HAS CIKARANG. Beliau memberikan motivasi kepada para peserta workshop untuk menulis.
Kembali para narasumber memberikan materi - materi penting yang berkaitan dengan menulis dan cara buat buku sendiri. Sampai tiba saatnya pengumuman sinopsis terbaik yang langsung dibuatkan cover bukunya. Hati dag dig dug, berharap sinopsis saya bisa dilirik oleh Mas Eko. Ternyata lima orang terbaik diumumkan, dana nama saya tidak ada disana. Ternyata memang sinopsis rekan peserta saya sangat luar biasa bagus, jauh dibandingkan sinopsis yang saya buat.
Workshop hari ke dua ini lebih banyak parakteknya dibanding materi. Sehingga kami para peserta langsung bisa belajar dan memahami materi. Mulai membuat prakata, profile penulis, membuat akun gurusiana, dan lain sebagainya.
Setelah istirahat salat dan makan, para peserta foto bersama dengan para narasumber, terutama dengan Mas Eko, karena beliau akan segera kembali ke Surabaya pukul 02.00. Kami sangat merasa senang dan bangga bisa bertemu dengan orang hebat seperti Mas Eko. Semoga ilmu yang diberikan beliau bermanfaat untuk kami dan kita bisa kembali bersua dilain waktu.
Tibalah detik-detik akhir kegiatan workshop sagusabu yang ditutup oleh para panitia. Dengan memberikan pengumuman, bahwa semua peserta diwajibkan merampungkan bukunya dalam waktu satu bulan, yaitu sampai 08 Jnuari 2019 dengan dibimbing seacara online oleh para narasumber. Dan ditunjuk juga ketua kelas sagusabu bekasi 4 yaitu Pak Surya dari Jakarta.
Dan akhirnya para pesertapun pulang dan kembali kerumah masing-masing. Semoga peserta sagusabu Bekasi 4 dapat merampungkan bukunya seblum waktu yang sudah ditentukan. Sehingga kita menjadi orang-orang yang sukses dan tentunya dapat berguna bagi orang banyak. Aamiin.
Demikian
Salam Literasi
Bekasi, 09 Desember 2019.
Salman Al Farisi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wow, reportase yang lengkap, keren. Sukses selalu dan barakallahu fiiik
Mantaaap pak
Tetap semangat maaaaas.
Trimakasih pak,,,, masih belajar...