SALIM ALHALIM

Penulis adalah salah satu tenaga kependidikan bidang studi guidance and counseling pada salah satu sekolah disumatra barat...

Selengkapnya
Navigasi Web
Rumus Canggih Manajemen Kecemasan HHC  HHC  ZAH  HTPD Tantangan Guru Siana Hari  Ke. 8
Rumus Canggih Manajemen Kecemasan HHC + HHC + ZAH = HTPD Tantangan Guru Siana Hari Ke. 8

Rumus Canggih Manajemen Kecemasan HHC HHC ZAH HTPD Tantangan Guru Siana Hari Ke. 8

Rumus Canggih Manajemen Kecemasan

HHC + HHC + ZAH = HTPD

Tantangan Guru Siana Hari Ke. 8

Rumus adalah sebuah kunci dan cara jituh menyelesaikan persoalan baik dalam bidang eksakta, sosial, pendidikan maupun bidang-bidang lainya. Kita lihat contoh rumus kimia dalam bensin Secara sederhana, bensin tersusun dari hidrokarbon rantai lurus, mulai dari C7 (heptana) sampai dengan C11. Bensin terbuat dari molekul yang hanya terdiri dari hidrogen dan karbon yang terikat antara satu dengan yang lainnya sehingga membentuk rantai. Jika bensin dibakar pada kondisi ideal dengan oksigen berlimpah, maka akan dihasilkan CO2, H2O, dan energi panas. Setiap kg bensin mengandung 42.4 MJ.(rumus kimia net).

Rumus canggih manajemen kecemasan kita bisa belajar dari bensin, Bensin merupakan salah satu jenis bahan bakar minyak yang dimaksudkan untuk kendaraan bermotor roda dua, tiga, dan empat. Ia merupakan nutrisi agar motor dapat memiliki bahan bakar agar dapat menggerakkan seluruh elemen motor tersebut, terkadang kita tidak pernah membayangkan bagaimana perjuagan untuk mendapatkan bensin dari proses pertama sampai proses terakhir. Mungkin kalau kita menjadi bensin belum tentu siap dan mau menerima segala resiko, dari kerentanan bahaya seperti kebakaran dan bencana lainya, bensin tidak pernah merasa cemas dengan dirinya sendiri karena ia nyakin dan percaya tu poksinya sebagai apa, dan harus berbuat apa, bensin tidak pernah protes atas posisi yng telah diberikannya sebagai bensin ia selalu siap dalam kondisi apapun kita bisa belajar juga dari bensin, tentang makna dan hakikat kehidupan. Bensin bisa membuat yang hidup menjadi hidup bahkan sebaliknya, tinggal bagaimanalagi kita menyingkapinya agar dapat mengambil pelajaran dari bensin.

Kita masuk kepada rumus canggih dalam mengatasi kecemasan yaitu:

HHC 1 + HHC 2+ ZAH = HTPD

Keterangan :

Hhc 1 = Harap-Harap Cemas

HHC2 = Harap-Harap Cemas

ZAH = Zikir Asmaul Husna

HTPD = Hati Tenang Pikiran Damai

Untuk dapat mengetahui secara rinci maka kita akan melihat sudut pandang para ahli tentang kecemasan bersumber dari https://lailaallatief.wordpress.com/2013/01/13/macam-macam-kecemasan-menurut-sigmund-freud/ kita ambil Sigmund Frued, menurutnya ada tiga kecemasan Pertama kecemasan objektif atau Kenyataan maksudnya Kecemasan obyektif adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada di dekat dengan benda- benda tertentu atau keadaan tertentu dari lingkungannya. contohnya : 1. seorang anak yang takut akan kegelapan.

Kedua Kecemasan Neurotis (saraf) Kecemasan ini timbul karena pengamatan tentangbahayanaluriah. Sigmund freud sendiri membagi kecemasan ini menjadi 3 bagian : 1. Kecemasan yang timbul karena penyesuaian diri dengan lingkungan.Kecemasan semacam ini menjadi sifat dari seseorang yang gelisah, yang selalu mengira bahwa sesuatu yang hebat akan terjadi. 2.Bentuk ketakutan yang tegang dan irasional (phobia). Sifat khusus dari pobia adalah bahwa, intensitif ketakutan melebihi proporsi yang sebenarnya dari objek yang ditakutkannya. seperti contoh kasus yang saya alami, bahwa setiap melihat atau bahkan menuliskan buah “nanas”, maka bulu kuduk saya akan berdiri dan merinding dibuatnya. 3. Reaksi gugup atau setengah gugup, reaksi ini munculnya secara tiba-tiba tanpa adanya provokasi yang tegas.

Ketiga Kecemasan Moral Kecemasan moral disebabkan karena pribadi seseorang Tiap pribadi memiliki bermacam macam emosi antar lain: iri, benci, dendam, dengki, marah, gelisah, dan lain lain. Sifat sifat seperti itu adalah sifat sifat yang tidak terpuji , bahkan mengakibatkan manusia akan merasa khawatir, takut, cemas, gelisah dan putus asa .contohnya, seseorang yang merasa kecantikannya ditandingi oleh lawannya, oleh karena itu ia merasa dengki, ataupun membencinya.

Kecemasan merupakan perasaan yang tidak menyenangkan sebagai manifestasi dari berbagai perasaan emosi yang terjadi pada saat individu sedang mengalami tekanan perasaan (frustrasi) dan pertentangan batin (konflik). Di dalam al-Quran banyak ditemui ayat-ayat yang berhubungan dengan dinamika kejiwaan manusia yang secara teoretik dapat dijadikan dasar acuan psikoterapi untuk mengatasi kecemasan. Al-Quran menawarkan solusi bagi jiwa yang sedang cemas untuk mendapatkan ketenangan, baik melalui bacaan maupun tulisan yang diambil dari teks al-Qur’an. Berbagai ayat Al-Quran juga banyak yang memuat tuntunan bagaimana menghadapi permasalahan hidup tanpa rasa cemas. Bukti empirik melalui hasil penelitian telah membuktikan bahwa dengan terapi menggunakan ayat-ayat al-Qur’an dapat menurunkan berbagai bentuk kecemasan yang dialami individu.

Dalam kajian riset Mulyadi dkk tentang kecemasan dan psikoterapi islam Sebagaimana diketahui, bahwa kecemasan itu muncul akibat ketidakberdayaan seseorang dalam mengatasi pergulatan psikologis. Pergulatan psikologis inilah yang kemudian sangat menyedot sebagian besar kekuatan psikologisnya yang kemudian menyebabkan seseorang yang mengalami kecemasan tidak lagi mampu megnungkapkan potensi dan kemampuannya secara baik. Ketika intensitas kecemasan seseorang berkurang, maka mereka akan dapat memperlihatkan berbagai macam aktivitas dan vitalitas dalam bentuk peningkatan kesanggupan berkreasi dan bekerja dalam aktivitas kesehariannya.

Ketenangan yang diperoleh memiliki dimensi spiritual yang cukup tinggi, karena dalam membaca kalam Illahi terdapat dimensi dzikrullah (mengingat Allah). Sebagaimana janji Allah, bahwa Allah akan memberikan ketenangan jiwa ke dalam hati orang yang beriman. Intinya bahwa yang menjadikan diri manusia tenang dalam menghadapi suatu permasalahan adalah dengan mengingat Allah atau berdoa. Begitu pula bagi individu yang sedang menghadapi problem yang mencemaskan, sangat dianjurkan untuk berdoa agar dapat mengurangi kecemasan individu yang dilami oleh individu tersebut. Hal ini sebagaimana disabdakan nabi Muhammad S.A.W, dimana Rasulullah mengobati hati yang gundah dengan cara berdoa, sebagaimana hadits rasul, yang artinya: "Tidak ada sebuah kegundahan maupun kesedihan yang menimpa seseorang, lantas dia berkata:

Allahumma innii ‘abduka wabnu’adlun fiyya qadha’uka, as’aluka bikullismin huwa laka, sammaita bihi nafsaka, au’allamtahu ahadan min khalqika, au anzaltahu fii kitaabika, awista’tsarth bihi fii’alamil ghaibi’indaka,antaj’alal Qur’an rabii’a qalbiii, wa nuura shadrii, wa jilaa’ahuznii, wa dzahaaba hammii

Artinya: ya Allah, sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, putra hamba lelakiMu, dan putra hamba perempuan-Mu. Ubun-ubunku berada di dalam kekuasaanMu. Ketentuan Mu pada diriku telah lama ditetpkan. Takdir Mu yang ditetapkan pada diriku adalah adil. Aku mohon dengan setiap nama yang menjadi milik Mu, yakni nama yang Engkau pergunakan untuk menemani dzat Mu sendiri, yang Engkau ajarkan kepada seorang dari makhluk Mu, yang Engkau turunkan dari kitab suciMu, atau yang Engkau tetapkan di alam ghaib, hendaklah Engkau menjadikan Al-Quran sebagai penyejuk hatiku, cahaya dadaku, penawar bagi kesedihanku, dan pengusir kegundahanku), kecuali Allah akan menghilangkan kegundahan maupun kesedihannya dan akan menggantikan posisinya dengan sebuah jalan keluar. Rasulullah ditanya; Wahai Rasulullah, bolehkah kami mengajarkannya? Rasulullah bersabda; Iya, bahkan orang-orang yang telah mendengar formula doa ini hendaknya mengajarkannya (HR. Ahmad)

Ditinjau dari ilmu kedokteran terapi dengan menggunakan unsur doa, dzikir setingkat lebih tinggi dari psikoterapi biasa, hal ini dikarenakan ada unsur spiritual (kerohanian/keagamaan/keTuhanan) yang dapat membangkitkan harapan, rasa percaya diri (Hawari 1997).

Jadi dari pemaparan diatas maka dapat ditarik kesimpulan untuk mengatasi berbagai kecemasan yang melanda maka penulis menwarkan rumus diatas sebagai solusi dalam mengatasi kecemasan, kecemasan terkena virus corona maka kita bermunajat dan berdo’a kepada tuhan yang maha esa agar diberi kekuatan lahir dan batin dengan cara menyebut nama-nama asmaul husna dalam untain dan bait-bait do’a kita sehingga kita dapat memilki antibody yang tangguh, sehingga hasil dari rumus tersebut hati tenang pikiran damai.

Semoga Tulisan Ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca

# Salam literasi

# salam HHC 1 + HHC 2+ ZAH = HTPD

Rumus menghadapi kecemasan ala guru siana

Bukittinggi 28 Maret 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kreatif sekali idenya pak Salim. Ikhtiar dan berdoa sebagai solusi manusia berilmu dan beragama

28 Mar
Balas

ide inovasi buk

28 Mar

rumus dicoba saya diterapkan pak salim. alhasil.. kuncinya ZAH. tidak ada kedamaian selain dengan ayatMU rabb

28 Mar
Balas

iya dipadukan /kolaborasi bu mentor

28 Mar

Tausiyah terbalut dalam ilmu Kalam. Hormat Bapak Senior, smg yg yunior bisa mengarah pada tataran tersebut. Amin

29 Mar
Balas

iya terimakasih insya Allah ketika ada kemauan kita mampu menuju kesana...

04 Apr

Luar basa pak salim.Ilmu kimia, dipadu dengan psikologi, dikokohkan oleh iman.

28 Mar
Balas

terimakasih buk anel.....

28 Mar

Kereeeennn pak..gak mungkin saya sampai ke tahap analisa ini pak

28 Mar
Balas

cbu cici bisa kok kalau ada kemauan...

28 Mar

Mumpuni sekali ilmu eksakta dan psikologinya. Rumusan kimia digabung dalam rumus psikologi menjadi satu rumusan hati yang galau menjadi satu ketenangan jiwa. Hebat analisanya

28 Mar
Balas

Terimakasih atas comentarnya mbak....

28 Mar



search

New Post