Tidak Bernilai
Sejak kecil terpelihara, terlindungi
Dijaga dari segala gangguan
Segala bahaya dihadang
Segala balak dihalo
“Kamu harus jadi orang hebat,” kata ibu
“Kau harus jadi pemimpin,” kata ayah
Kebutuhan hidup terpenuhi
Perlengkapan belajar tercukupi
Menuntut ilmu umum terfasilitasi
Belajar ilmu agama, kau hadirkan guru ngaji
Tiap hari kau daoakan agar jadi anak soleh
Tiap waktu berikhtiar agar jadi anak berilmu
Tiap saat berupaya agar jadi anak mampu
Ternyata ikhtiar terbelokkan
Harapan mereka sirna
Cita-citaku terhalang gerhana
Maaf ayah, ibu, saya sudah termakan Bethara Kala
Hidupku tak punya nilai.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Pak. Salam literasi
Terima kasih Pak Dede, salam literasi