#Tantangan Gurusiana Hari Ke-1

Seperti biasa, sehabis salat Magrib, Syauqi mengaji al-Qur’an di Musala dekat rumahnya. Selesai mengaji dia mengikuti kajian kitab kuning. Ustadz membacakan kisah pembunuhan manusia pertama di muka bumi yang terjadi pada hari selasa, yaitu cerita Qabil yang membunuh adik kandungnya yang bernama Habil.

Malam itu, Syauqi merasa sedih mendengar ceramah ustadz. Sang guru agama menyampaikan bahwa Nabi Adam sangat terpukul mengetahui putranya yang bernama Habil dibunuh kakak kandungnya, Qabil. Setelah mendapat berita dari Malaikat Jibril tentang peristiwa memilukan itu, Nabi Adam langsung menuju kuburan Habil. Beliau mendapati darah yang tercecer pada tanah di sekitar kuburan tersebut. Nabi Adam a.s. pun tak kuasa menahan tangisan. Beliau berteriak “wahai anakku, kesayanganku, cintaku.” Semenjak itu, selama tiga ratus tahun beliau sering menangis. Begitulah kisah anak manusia pertama yang diabadikan dalam al-Qur’an. Pembunuhan yang didorong oleh rasa iri hati.

Di akhir pengajian, tiba-tiba Syauqi menangis. Teman-temannya yang hadir di tempat itu mencoba menenangkannya. Setelah ditanya, Syauqi pun menjawab bahwa kakinya yang diperban kesenggol kaki temannya. Hal itulah yang membuatnya menangis.