Belajar Adil
Ariyati namanya. Teman sepermainanku, walaupun usianya satu tahun di atasku. Sehari-hari kami sering habiskan waktu bersama. Walaupun sekolah kami beda, tetapi sepulang sekolah kami sering bermain. Sore, berangkat sholat ke masjid, kami bareng. Malam, kami janjian untuk menonton TV di rumah tetangga, bareng. Aku juga sering ikut Ari ke sawah. Naik keranjang di boncengan sepeda yang dikendarainya. Ariyati memang anak super.
Keuletannya, kekuatannya, kemandiriannya, jiwa tanggung jawabnya, pasti diperoleh Ari dari pola asuh keluarganya. Duabelas anak, sekolah semua, sementara kedua orang tuanya petani, membuat setiap anak mendapat tanggung jawab pekerjaan di rumah atau di sawah.
Minggu ini, Aku, Ari, Rini, dan Semi, rame-rame mencari melinjo di kebun kosong. Dari pagi sampai siang kami mengumpulkan biji-biji melinjo. Sesudah banyak, kami titipkan ke Simboknya Semi, agar besok bisa dijual ke pasar. Lelah dan lapar, teman-temanku pulang, tinggal aku dan Ari. Ari mengajak aku ke warung. Ari membeli kue Sempe (semacam wafer). Di tangan Ari ada lima buah sempe. “Ra, ini buat kamu, kita bagi dua ya?” Ari membagi aku dua setengah, dan untuknya dua setengah juga. Aku terpana, Ari begitu adil, padahal uangnya adalah miliknya, dibagi satupun, aku pasti sudah bahagia. Mulai sekarang, aku akan belajar adil seperti Ari, agar temanku juga bahagia seperti aku saat ini.
# Doa Al Fatihah untukmu Mbak Ari, semoga sorga Allah untukmu, teman yang sangat adil. Amin YRA.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bu...
Matursuwun Pak. Salam sukses untuk Bapak.
Amin yra.. Keren bun
Amin YRA. Matursuwun Bunda. Salam sukses.
aaamiin YRA..semoga husnul khatimah utk alm, Ari..semangat cdan kirim doanya..crita mengharu hati
Amin YRA. saya belajar banyak dari teman saya ini Pak, tentang kebijakan hidup.
Aamiiin Yaa Mujibassaailiin. Salam kenal bunda
Aamiin. Salam literasi bu
Matursuwun Bunda. Salam sukses juga buat Bunda.
Aamiin semoga husnul khatimah
Amin, YRA. Matursuwun Bunda.