Mengapa Wanita yang Memiliki Golongan Darah Rhesus Negatif ( Rh-) BERESIKO?
Mengapa Wanita yang Memiliki Golongan Darah Rhesus Negatif ( Rh-) Beresiko ?
Oleh : Rozilawaty, S.Pd
Umumnya darah dikelompokkan dalam 4 jenis golongan darah yaitu O, A, B dan AB. Selain itu, golongan darah manusia masih dibedakan lagi menjadi dua jenis rhesus. Yaitu rhesus negatif dan rhesus positif.
Bagi pasangan yang akan menikah sebaiknya memeriksakan diri golongan darahnya berdasarkan rhesus dan terutama yang berencana memiliki momongan, sangat penting mengetahui golongan darah dan rhesus masing-masing karena jika tidak, bayi yang dilahirkan membawa risiko eritroblastosis fetalis, yaitu kelainan darah yang dapat membahayakan janin.
Bagaimanakah Mencegah ketidakcocokan Rhesus?
Pasangan yang wanita memiliki Rh negatif (Rh -) menikah dengan laki-laki Rhesus positif (Rh+) kemungkinan beresiko besar dibanding menikah dengan laki-laki yang sama Rhesus-
Di Indonesia menurut penelitian bahwa golongan darah yang Rhesus + memiliki persentase sekitar 85% dibanding orang asing, justru mereka memiliki Rhesus- 85%. Jadi kebalikan dengan orang Indonesia. Yang berbahaya jika wanita yang Rhesus negatif.
Mengetahui Rh golongan darah penting bagi wanita hamil. Jika wanita (Rh-) hamil dengan bayi yang Rh postif (Rh+), hal tersebut dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai ketidakcocokan Rhesus.
Jika darah bayi Rh positif bercampur dengan ibu, itu dapat memicu produksi antibodi terhadap darah bayi yang dikenal sebagai sensitisasi Rhesus. Secara umum, produksi antibodi ini tidak akan mempengaruhi bayi selama kehamilan dimana sensitisasi terjadi, tetapi kehamilan berikutnya dengan bayi Rh positif dapat menyebabkan hasil fatal bagi bayi. Untuk menghindari resiko ini, golongan darah wanita harus selalu diperiksa di aal kehamilan. Jika wanita hamil memiliki Rh negatif, dokter akan memberinya suntikan yang disebut immunoglobulin yang mencegah produksi antibodi dan sensitisasi.
Pernahkah Anda mendengar kasus Nisrina Zubair saat kehamilan anak pertamanya? Janinnya dapat bermasalah jika tidak segera di atasi. Apakah penyebabnya hingga terjadi demikian?
Pangkalpinang, 11062020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar