Rochadi Arif Purnawan
Lahir di Banyumas, 1965. Setamat SMA, melanjutkan kuliah di IKIP Jakarta. Pendidikan S2 di selesaikan di Universitas Indonesia, program studi Ilmu Biologi Medis...
Selengkapnya
Cukup Toilet Saja Yang Memisahkan Kita
Mungkin di antara pembaca pernah, bahkan beberapa kali membaca rangakaian kata yang menjadi judul artikel ini. Rangkaian kata yang terkesan iseng ini bisa mengandung multi tafsir, tergantung siapa yang membacanya. Mungkin kalimat “Cukup toilet saja yang memisahkan kita” tersebut mengandung informasi yang membedakan kamar toilet pria dan wanita, agar tak salah kamar.
Bagi orang yang biasa santai dan berpikir positif, bisa jadi tak menggubris atau bahkan menganggapnya humor belaka, karena tanpa tulisan itu langsung paham harus ke toilet pria atau wanita
Namun bagi orang yang sedang menjalin hubungan cinta, kalimat tersebut bisa saja menjadi motivasi untuk tetap bersama apapun rintangannya. Sementara, bagi pasangan galau, makna kalimat tersebut mungkin bisa cukup serius dan batal masuk karena kuatir putus cintanya.
Hehe…. Bagaimana menurut anda.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren ulasannya pak Arif.. Sederhana tapi ngena banget.. hehe. Sukses selalu
Tks Pak Burhani
Hehe.... Buat saya sih menghibur, bikin senyum2
Hehe... iya Bu
Sekarang pakde harus lihat dulu tanda P/L. Pernah suatu ketika sudah masuk tanda laki-laki, eh yang keluar perempuan. Untung masih bisa nahan, andai tidak pasti bertabrakan tuh.Salam sehat dan sukses selalu. Terima kasih telah setia mengunjungi sriyonospd.gurusiana.id untuk SKSS dan berbagi kebaikan.
Hehe... iya Pak Sri
Hehe ...toilet ....sehat selalu
Tks Bu nanih
Hehe keren ulasannya P Arif
Tks bu Sofi
Mantab, lama gak skss saya..sehat selalu pak
Tks Pak
He he he, sepertinya meski di toilet g mau pisah tuh pak. Lengket terus seperti permen karet.
Hehe... tks Bu Rina
Ada2 saja yg membuat tulisan, klw tetep mau satu toilet bahaya dong wkwkwk
hehe... tks Bu
Haha...mnrt sy kl sy ke toilet jgn ikuti sy ya...
Hehe... bisa aja Bu Siska
Meski tak mau berpisah . Pastinya kalau di toilet tetap harus berpisah ya Pak. Hehe...
Betul Bu hehe
Itu hanya kalau pasangan bepergian luar rumah, Pak. Kalau di rumah, kan toiletnya sama...hehe ... . Salam bahagia.
Iya juga Bu Cicik
Menghibur kok ini mungkin salah satu manfaat membaca jadi senang dan bahagia
Tks Bu Murini
hehehe...sepertinya saya ga ikut barisan yang galau pak, salam sukses...ijin follow ya pak
hehe... iya bu
Sebelum ada akad, tidak boleh dekat-dekat ya, pak. Mantap ulasannya. Salam sukses selalu buat pak Arif.
betul Bu
Ulasan yang sangat keren pak Rocchadi semoga sehat selalu
Tks Pak Supriyanto
Keren ulasannya. Semoga sehat dan sukses selalu Pak.
Tks Bu Nanik