Rizkha N. Latifah

Pebelajar, tertarik pada hal penuh kebermanfaatan (seperti menulis di gurusiana ini :) ) ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Hadiah Terbaikku dari Allah SWT
Rizkhi N. Azizah, my gift from Alloh

Hadiah Terbaikku dari Allah SWT

Tantangan Menulis Hari Ke-2

Sabtu, 9 Mei 2020

#TantanganGurusiana

Aku sebenarnya terlalu muna untuk menceritakan setiap pengalamanku. Mungkin aku yang belum bisa mengartikan apa yang dinamakan sahabat? Sahabat bagiku adalah hanya sebuah nama dan sebutan saja. Karena, aku terlahir dalam keadaan bersaudara kembar, sedari kecil sahabatku ialah kembaranku sendiri. Jadi menurutku sahabatku adalah kembaranku. Dia yang tahu semua keburukanku yang terkecil hingga tak terkira. Mungkin saat kecil itu, Ohya aku sampai lupa mengenalkan diriku.

Namaku Rizkha. Nama lengkapku Rizkha Nurul Latifah. Orang biasa memanggilku Rizkha. Sejak kecil itu panggilan yang sering aku dengar ketika banyak orang membutuhkan dan sekedar menyapaku. Kadang aku suka dipanggil Nurul, Tifa, atau kadang Latifah. Orang tuaku membesarkan dengan yang aku sebutkan sebelumnya tentang sahabatku dari dalam kandungan. Sahabat terbaikku yang pernah aku kenal sejak bayi. Ya. Saudaraku kembarku sendiri, Rizkhi Nurul Azizah. Aku tak pernah menyangka bahwa aku saat kecil mempunyai teman lebih dari sahabat. Dia kembaranku. Aku rasa kalian belum pernah merasakan bagaimana hidup tiba-tiba berdua, dari bayi sampai usia aku merasa sadar bahwa aku kembar secara fisik. Aku sendiri baru menyadarinya bahwa aku mempunyai sahabat dari aku kecil saat aku berusia belum genap lima tahun. Ibuku sering mengajarkanku kalau kami itu kembar. Aku sendiri tak tahu waktu itu apa yang dimaksud kembar?. Hingga aku tersadar sekarang Mengapa Allah menciptakan aku kembar?

Lama kelamaan aku menyimpulkan sendiri bahwa agar aku tahu bahwa aku tak perlu repot-repot jauh mencari sahabat terbaik, sahabat yang menemani di setiap kala aku butuhkan. Allah tahu bahwa akan tercipta sebuah episode kehidupanku yang harus dilalui bersama agar aku menjadi sepasang sahabat dan saudara kuat. Well, Ini kisah nyataku yang mungkin agak terlalu sulit untuk diimajinasikan dalam susunan huruf ini.

Ketika itu aku masih duduk di bangku kelas tiga SMP, aku belum berhijab begitu pun sahabat terbaikku(baca: saudara kembarku, aku menyebutnya). Aku mengalami goncangan batin, saat itu mungkin karena pikiranku terlalu jauh menargetkan banyak keinginan untuk lulus SMP dan lain sebagainya. Aku tertekan. Aku terkapar sakit dalam beberapa bulan karena penyakit yang belum pernah aku dan sahabat terbaikku ketahui bersama. Aku pikir hanya sakit biasa. Ternyata banyak orang menyebutnya sebagai kesurupan. Orang tua, keluargaku, tetangga sekitar rumahku bingung mencarikan setiap pengobatanku agar aku segera sembuh. Di setiap pengantaran pengobatanku, sahabatku selalu ada. Bahkan aku beringas melihat wajahnya ingin menerkamnya marah, aku tak tahu perasaanku mungkin karena penyakit hatiku selalu dibandingkan. Sahabatku tetap setia menemaniku.

Selama berbulan-bulan Dia setia menemaniku hingga konsentrasinya pecah untuk mengikuti bimbingan khusus kelas tiga(kami sama-sama menduduki jenjang yang sama). Ku rasa Dia saat itu sangat butuh perhatianku. Di kala di sekolah kami selalu berdua dan bersama menghabiskan waktu untuk belajar bersama, membaca di perpus bareng, ke kantin memilih jajan kesukaan kami masing-masing, dan bergurau berceloteh tentang teman-teman kami. Dia sekarang sendiri.

Aku merasa kedukaan itu terus menerpa ketika aku tak bisa mengikuti setiap bimbingan khusus dari sekolah dan tidak bisa mengikuti ujian semester maupun ujian sekolah(sekarang UAS) bahkan samapi aku masuk rumah sakit untuk opname. Ketika sepulang dari berobat, sahabat terbaikku tetap menemaniku, waktu ibu kami sedang sibuk mengerjakan urusan rumah tangga. Sahabat terbaikku yang rela menemaniku. Aku tak kuasa menahan tangis dan menahan amarah. Kenapa Dia mau-maunya tetap setia menemaniku. Aku berontak! Aku cekik lehernya, aku marah padanya. Entah! Saat itu mungkin emosi terus menguasai tekanan batinku.

Dia tetap sabar dan selalu menasehatiku agar aku selalu ingat dengan Sang Pencipta episodeku saat ini. Bahkan sahabat terbaikku dari kecil ini rela mengerjakan seluruh tugas yang tertinggal agar kami dapat lulus bersama. Dia memang sahabat terbaikku yang selalu mengingatkanku untuk minum obat, mengingatkan untuk taat pada Allah, senantiasa menemaniku setiap aku sendiri bahkan setiap aku sedih karena tak pernah bisa mengerjakan soal berbau ekstata. Dia, sahabat terbaikku rela mencarikan rumus termudah dan tercepat agar aku bisa segera memahami deretan soal eksata tersebut.

Aku pikir ini adalah hal yang belum pernah aku rasakan saat memiliki sahabat terkarib pun, sahabat yang baru aku kenal dan kemana-mana aku selalu mengikutinya. Aku yakin dia sahabat terbaikku yang dikirim Allah SWT untuk selalu mengingat-Nya. Aku putuskan untuk berhijab saat aku sembuh dan Alhamdulillah nadzarku dikabulkan aku sembuh perlahan pasti. Waktu masuk pertama kali setelah beberapa bulan aku absent aku mengenakan busana rapi yang dipilihkan sahabat terbaikku dari kecil. Bismillah! Niat telah aku ubah untuk mengobati penyakit hatiku pangkal kegoncangan batinku. Allah mungkin telah menyiapkan segala kejutan di episode-episode kehidupanku mendatang termasuk hari ini aku menuliskan pengalaman inspiratifku dengan sahabat terbaik yang pernah aku miliki sedari aku tumbuh dewasa, Karena bagiku aku tak akan pernah menemukan sahabat terbaik yang telah Allah ciptakan dan sediakan dari aku dalam kandungan. Love u dear My twins my best frienship! Alloh thanks to for all! Aku bersyukur telah Engkau berikan semuanya. Alhamdulillah♥️😇

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post