#71

Hari ini saya dan anak-anak membersamai suami ke luar kota yang akan melaksanakan rapat antar kepala Madrasah se provinsi Banten. Awalnya saya tidak mau, tetapi karena suami meminta kami untuk menemani perjalanannya, akhirnya saya mengalah. Jadilah kami di sana harus menunggu lama di luar ruangan rapat.

Menunggu adalah sebuah aktifitas yang sangat membosankan dan tidak mengenakkan, Meskipun di sekitar kita terlihat pemandangan yang memanjakan mata, namun jika terlalu lama menunggu, tak ayal rasa bosan dan gelisah akan mendera juga.

Seharusnya saya bisa membuat aktifitas ’menunggu’ saya menjadi lebih berkualitas sehingga mampu mengusir rasa bosan dan gelisah. Saya bisa memanfaatkan smartphone di genggaman saya untuk hal-hal yang bermanfaat atau sekedar menghibur diri selama aktifitas ‘menunggu’. Membaca al-Qur’an, membaca berita di media sosial atau menuliskan sesuatu yang terlintas di dalam pikiran sambil mendengarkan lagu kesukaan akan lebih baik daripada hanya duduk termangu menunggu seseorang yang di tunggu. Tetapi saya harus menemani si kecil yang bermain di pinggir pantai belakang hotel tempat rapat sampai ia puas dan kelelahan lalu tertidur pulas. Di tengah semilir angin yang seolah membelai, saya pun ikut tertidur pulas disampingnya.