KEHEBOHAN MENULIS DI GURUSIANA (Tantangan Menulis 365 hari gurusiana hari ke-13)
Mengikuti tantangan menulis gurusiana dilakoni ibu Rita Rosidah dengan penuh cerita. Babak pertama diawali dengan mengikuti pelatihan editor dengan gurusiana di Bandung, pada penyampaian materi oleh Bapak Eko diikuti dengan praktek menulis. Hari itu langsung membuat akun di gurusiana dan menulis sebagai tantangan menulis pertama. Ketika menulis sudah diawali dengan sulitnya masuk karena situs selalu tidak terjangkau padahal kuota dan jaringan bagus. Kesulitan itu menjadi tantangan tersendiri dan ahirnya berhasil masuk. Keesokan harinya hal itu terjadi lagi, lagi-lagi gagal untuk masuk akun gurusiana, sehingga diputuskan untuk minta bantuan anak bungsunya yang sedang di Bandung. Komunikasi kurang prima sehingga sang anak hanya mengesave aja tanpa publikasi, begitu berulang-ulang. Ketika guru IPA Subang ini menengok akunnya di perangkat sahabatnya di kota Subang, tulisannya tidak ada di publish. Kekecewaannya terlupakan karena ada pelatihan menulis yang lainnya.
Ketika belajar membuat blog dengan Lisangbihwa, komunitas literasi di Kabupaten Subang , Ingatannya kembali pada gurusiana, dan mencoba menulis kembali dii awal builan Juli 2020. Lagi-lagi situs ini tidak bisa dijangkau, tapi semangat menulis penggerak literasi ini tidak kehilangan akal. Tulisan yang dibuatnya dikirim ke anaknya, yang sekarang sudah tau bahwa tulisan ibunya langsung di publish. Lima hari berjalan lancar.Hari keenam tantangan menulisnya kembali berkendala, sehingga tulisannya dikirim ke anak sulungnya. Karena sudah malam, Anak Sulung ini mengirim tulisan ibunya ke gurusiana memakai HP, dan hasilya di foto dan langsung dikirim ke ibunya. Waktu itu tidak dirasakan aneh walaupun dari foto sang anak hanya terlihat satu tulisan, yaitu yang baru di apload. Hari-hari terus berlalu. Tulisan Ibu bijak ini terus dikirimkan ke anaknya untuk dibantu dimasukan ke dalam blog gurusiana. Sekarang sudah tantangan hari ke-12. Ketua MGMP IPA SMP Kabupaten Subang ini ada kesempatan untuk bisa melihat blog gurusiana di perangkat anaknya, betapa kagetnya ternyata tulisan lamanya hilang, yang ada dimulai dari tulisan yang pertama kali diapload anak sulungnya yaitu tantangan hari ke-6.
Keajadaian itu dikonsulkan dengan Bapak Eko, ternyata harus diremidi tantangan menulisnya. Beberapa waktu ide untuk menulis lenyap. Setelah sholat Ashar kembali melihat akun gurusiananya di laptop anak bungsungnya dan ternyata tulisan tantangan ke-1 sampai tantangan menulis ke-5 ada. Tulisan itu ada di halaman ke 1, sedangkan tantangan menulis ke-6 sampai dengan ke-12 nya tidak muncul. Akhirnaya diputuskan untuk melanjutkan menulis ke tantangan 13. Siapa tau serveranya lagi bermasalah, dan nanti akan muncul lagi seperti tantangan ke-1 sd ke-5 yang semula tiadak ada adan sekarang muncul kembali. Semoga....
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
amin
trimaksih ya
trimaksih ya
kejadian ini terulang lagi...tapi tetap semangat...karena ada jejak atau bukti tulisanku tayang
Semangaaaat....Ibu pasti bisaaa!!! Salam kenal dari Bandung
insyaaloh bu
trimaksih suportnya
salam kembali
salam kembali
salam kembali
salam kembali
Semangaaaat....Ibu pasti bisaaa!!! Salam kenal dari Bandung
trimakasih bu
salam kenal kembali
Semangat ibu, semoga tidak remedi
semoga ya bu, karena tulisan sebelumnya kembali ada, jadi saya lanjut aja
trimakasih doanya bu
kejadian ini terulang lagi...tapi tetap semangat...karena ada jejak atau bukti tulisanku tayang