EGOIS
Pada dasarnya manusia diciptakan oleh Allah dengan kadar ego yang berbeda-beda. Ego bisa ditekan dengan cara memahami kebesaran dan ciptaan Allah dengan penuh kasih sayang dan rahmat-Nya, Allah tidak pernah pilih kasih kepada semua makhluknya. Dengan memahami hal tersebut, maka kita sebagai manusia akan menyadari keberadaan kita sebagai makhluk.
Egois termasuk akhlak mazmumah. Egois adalah sifat yang selalu mementingkan diri sendiri dan tidak mau menerima kritik. Orang yang egois selalu menganggap dirinya lebih dari orang lain, tidak mengakui kelebihan yang dimiliki orang lain, meskipun sesungguhnya manusia itu sama dihadapan Allah kecuali tingkat ketaqwaannya.
Dalam kehidupan sehari-hari, sering ditemui orang-orang yang egois. Menganggap rendah orang lain, dan merasa dirinya paling hebat Egois merupakan sifat manusia, yang merasa bahwa diri sendiri adalah yang paling penting dan utama.
Dalam kehidupan sehari-hari sering ditemui, bahwa orang yang egois tidak peduli dengan perasaan orang lain, merasa dirinya paling baik dan benar, kurang menghargai kerja keras orang lain, cendrung menyalahkan orang lain atas kesalahannya sendiri, tidak senang apabila dikritik, dan suka mengatur orang lain serta sering memeksakan kehendak untuk kepentingan dirinya sendiri.
Oleh karena itu, sebagai makhluk sosial manusia saling membutuhkan, tanpa harus memaksa dan menjatuhkan. Egois harus bisa dikendalikan dalam diri, karena termasuk salah satu akhlak tercela.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi
Ulasan yg bergizi.