Cerita di Balik Ucapan Selamat
Cerita di Balik Ucapan Selamat
Melihat ada banyak ucapan selamat merayakan hari raya di media social, FB, twitter, Instagram dan media lainnya, jadi ingat masa kecil dulu. Jaman saya SMP dulu untuk menyampaikan ucapan selamat kepada saudara, sahabat, dan handai taulan membutuhkan biaya yang sangat mahal dan waktu yang cukup lama, serta sedikit merepotkan. Karena jaman dulu membutuhkan kartu ucapan, dan harus ditulis sendiri, serta mengirimkannya butuh perangko , tambahan lagi sampainya pada penerima kurang lebih satu minggu. Namun satu hal dapat dipastikan , zaman dulu setiap kata yang dituliskan lahir dari hati yang paling dalam.
Jaman kini mengucapkan selamat pada perayaan sudah sangat mudah. Bahkan telah banyak tersedia Ucapan – ucapan selamat yang kata-katanya sangat indah dilengkapi dengan gambar yang sangat menarik. Kita tinggal klik lalu share kepada siapa saja bahkan ke ratusan orang dalam waktu sekejap. Jaman sekarang memang sudah sangat mudah dan simple, namun yang menjadi perenungan bagi kita apakah ucapan selamat yang kita share memang lahir dari hati kita yang paling dalam atau sekedar meramaikan suasana.
Sesungguhnya ucapan selamat mengandung arti menyampaikan harapan dan doa semoga kedepannya sehat-sehat dan sejahtera. Disamping ucapan selamat juga terselip permohonan maaf dan mohon keikhlasan untuk membersihkan diri. Kiranya moment hari Raya Idul Fitri kali ini kita dapat memanfaatkan media social dengan baik dan secara sungguh-sungguh menyampaikan permohonan maaf lahir dan bathin karena kita tidak dapat bertemu secara langsung dengan saudara dan handai taulan kita.
Sekian dan terimakasih.
#StayAtHome
#25/05/2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hehe.... Tulisan ibu mengingatkan kembali masa sekolah dulu.
Sama bu
Mantap bun, Mohon maaf lahir dan batin
Trksh bu
Setuju Bu Risma..Makna di balik kartu ucapan.o ya jd ingat zaman sekolah hehe
Hehe
Cakep. Semua tergantung niat. Lanjutkan
trksh bu
kenangan di era tahun 80 an dan awal 90 an ya bu...
Ya bu
Setuju, ttg arti dan makna tergantung individu masing
Seep
Kalau dulu ku buat sendiri dg kata2 mikir sendiri tapi puas.
Aok umi..
ucapan adalah sebagian doa untuk yang menerima
Betul pak