Bulan
Bulan
#tagur04
Oleh : Rini Susanti
Saat bulan menghampiri diri
Memberikan sebuah harapan tentang masa depan
Bintang pun tak mengalah untuk memberikan suatu kepastian
Disanalah hati pun ragu dengan sebuah pilihan
Dalam keraguan, suasana pun berubah menjadi sepi
Awan menutupi bintang dan bulan terus memancarkan sinarnya
Bulan terus menyakinkan bahwa setiap malam akan menemani meskipun dia berotasi dan melakukan revolusi terhadap bumi
Senja merindukan bulan di saat sepi
Senja tak mengharapkan bintang yang datang dan pergi tanpa permisi
Senja akan bersama bulan untuk membuat malam yang sepi menjadi mentari
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Larik-larik indah dengan rima terjaga. Lukisan alam, hati, dan hikmah menyatu. Menawan.
terimakasih ibu sri dan euis. Salam literasi
Indah sekali, salam literasi