Tiga Ratus Kata
Mengingat frasa tiga ratus kata bagi saya adalah pengalaman yang tak terlupakan. Bagaimana tidak? Waktu itu, saat saya ikut pelatihan sagusabu, narasumber yg selalu memotivasi kami selalu mengatakan ayo..sudah 300 kata belum? Ayo siapa yang sudah silakan membaca..ayo, waktunya sudah habis. Wah...yang ada di kepala hanya ayo...ayo..dan ayo. Tapi dengan begitu, para peserta termotivasi untuk menghasilkan tulisan 300 kata di bawah paksaan( hehe...) Dan hasilnya...terciptalah tulisan kami...300 kata.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wow dahsyat
Semangat bu Rini.. Keerreennn..
Terima kasih Pak Murman, Bu Endang, dan Bu Rita atas semangatnya
Bagus bu rini, salam literasi..