Ratnadewi vera

Seorang Istri dan ibu rumah tangga yang memiliki dua orang putra. Berdomisili di Medan. Berdarah minang asli tetapi lahir dan besar di Sumatra Utara. "Kecemplun...

Selengkapnya
Navigasi Web
PUISI KOSONG #tantangangurusiana hari ke-22

PUISI KOSONG #tantangangurusiana hari ke-22

Kenapa harus aku...

Berjalan diatas cangkang rapuh

Lelah berusaha mencari jati diri.

Kukira sedang menulis cerita indah

Ternyata hanya serapah kosong tak ada makna

Ku kira sedang memintal benang kasih

Ternyata yg kupintal jeratan perih

Ooohhh...pekat malam

Mengapa tak berujung

Kurindu setitik sinar untuk melihat telapak tanganku

Sudah benarkah apa yang ia minta

Aku takut jika sang Maha Perkasa memberi

aku malah menyesalinya.

Sementara teriakan kebencian

terasa merdu ditelinga

Menipu mata..

Memperdaya..

Menukar rasa sakit cakar tajam menjadi belaian mesra.

Jalan siapakah yang ku tapaki...

Ada ragaku..

tapi tiada namaku disana..

Ku ingin kembali

Namun hatiku terkunci.

Medan, #tantangangurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wah mantap mbak vera.Hihihi Sama judul puisinya seperti saya kemarin hari ke 22

12 Feb
Balas

Oiya? Tapi isinya gk samakan. Nti dikira copypaste pulak hihi..

12 Feb



search

New Post