Bukit Berkabut
Bukit Berkabut
Menapaki bukit dingin
Bertatap mata pada gadis ranum
Mata bak kuncup layu,terurai duka
Kehormatan tlah terbagi
Dosa melekat hitam mengikat
Di ujung sana mata lain
Berkaca buram
Begini nasib bunga layu
Lelaki lengah tak kuasa
Sebisa jadi pahlawan
Namun luka ditorehkan
Pada jiwa seumur raga
Bukit berkabut tetap bisu
Menyimpan sejuta luka
Gadis ranum terhempas
Ayah bunda tiada, pada siapa mengadu cerita
Kutinggalkan bukit berkabut
Mata-mata penuh harap
Jiwaku berontak pada siapa?
2020, jejak di
Rumah Rehabilitasi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Penasaran
Makasih cik gu sdh mampir
Menyentuh hatiku. Salam literasi
Terimakasih. Sdh msmpir, salam literasi