Mengajar dengan hati

Hari ini kamis, 16 Januari 2020

Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pagedangan merayakan ulang tahunnya yang ke 27. Usia yang dikenal dengan semangat dan keinginan juga impian yang menjulang tinggi.. gairahnya anak muda di usia yang sangat efektif dalam mengembangkan potensi, mengeksplorasikannya menjadi sesuatu yang bisa dibanggakan.

Sekolah tidak hanya berbicara tentang fisiknya saja (baca:gedung) tetapi hal didalamnya yang membuat fisik itu bisa menjadi lebih nyata.

Guru.. pendidik.. penggerak.. sebagai tonggak dalam dunia pendidikan. Menjalani rutinitas sehari-hari dengan mengajar para peserta didik; yang dituntut tidak hanya membagi ilmu pengetahuan tetapi juga sebagai model panutan yang akan ditiru oleh setiap peserta didik.

Mengajar tidak hanya dalam kerangka pemberian materi ataupun menjelaskan tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, yang terkadang dalam prosesnya.. membutuhkan kekuatan hati dan keiklasan dalam mengajar yang tidak dapat dibandingkan dengan materi (baca: uang)

Saat setiap guru boleh memberikan "hati"nya dalam mengajar.. mereka tidak akan lagi melihat bahwa mengajar itu melelahkan.. bahwa mengajar itu hanya sebuah rutinitas dalam menyampakaikan materi/ sebatas pekerjaan yang harus dilakoni tanpa ada "hati" yang bermain disana. Saat mengajar dengan hati; apapun yang dilakukan adalah hal yang terbaik yang bisa diberikan. Saat kita menyampaikan pesan pengajaran.. wajah kita pun berbicara dengan penuh senyum dan asa bahwa suatu hari nanti merakalah yang akan meneruskan setiap hal yang baik ini.. para penerus bangsa ini..

Mengajar dengan hati.. tidak dapat dilakukan hanya dengan lips service tetapi tindakan nyata.. peran guru sebagai orangtua di sekolah adalah hati yang berbicara.. membuat para peserta didik nyaman dan aman bersama dengan kita.. seperti orangtua kepada anak-anaknya.. tentunya kita mau semua yang terbaik untuk anak-anak kita bukan? Mari perlakukan setiap peserta didik sesuai dengan porsinya.. berikan mereka perhatian dan kasih sayang selama dalam lingkungan sekolah lewat pengajaran dan perilaku kita.

Mari mengajar dengan hati yang tulus dan iklas.. percayalah.. apa yang kita tabur.. itulah yang akan kita tuai.. taburlah yang baik.. maka kita akan menerima hal yang baik juga..

Tangerang, 16 Januari 2020

Salam

Penulis kece buku kece

RAHAYU, M.Pd

#tantangan hari ke 2