Rachmani Dewi Sulistyawati

Terus melangkah, jangan menyerah apalagi berbalik arah...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bekal Yang Bernama Kolaborasi (tantangan hari ke-31)

Bekal Yang Bernama Kolaborasi (tantangan hari ke-31)

#TantanganGurusiana

Anak-anak itu masih duduk di bangku sekolah tingkat dasar. Namun cara mereka bekerja sama nampak rapi sekali. Mereka bergiliran menyediakan makan siang bagi teman-teman sekolahnya.

Itu artinya untuk mereka yang bertugas, pekerjaan yang harus dilakukan adalah mengambil makana matang dari tempat yang telah disediakan, membawanya ke aula ruang makan bersama, membagikan makanan sesuai porsi yang telah ditentukan dan mengembalikan lagi benda-benda yang telah digunakan ke tempat semula.

Begitu juga siswa yang hari itu tidak bertugas, setelah makan mereka segera merapikan tempat makan ke tempat yang telah disediakan.

Tak lupa mereka membuang berbagai sampah ke tempat sampah sesuai jenisnya, bahkan beberapa sampah tertentu mengharuskan merek melipatnya dengan cara tertentu sebelum dimasukkan ke tempat sampah.

Segera setelah kegiatan makan selesai, aula tersebut dibersihkan lagi oleh siswa yang bertugas membersihkan aula.

Semua dikerjakan dengan sungguh-sungguh dan kualitas.

Pekerjaan membersihkan tidak hanya di aula makan, tempat lain seperti koridor, ruang kelas dan ruang lainnya hingga kamar mandi semua dibersihkan bersama-sama. Kompak membersihkan sesuai bagiannya masing-masing. Diberitakan bahwa sekolah yang dimaksud memang tidak memiliki tenaga janitor. Kebersihan murni menjadi tanggung jawab siswa dengan bekerja sama.

Sayangnya sekolah yang dimaksud bukan berada di negeri kita, melainkan di negara Jepang. Negara ini boleh dibilang sukses membangun negaranya karena lebih dulu sukses menanamkan pendidikan karakter.

Menurut saya, kita pun bisa melakukan sebagaimana negara Jepang lakukan. Yang termudah adalah dimulai dari rumah. Amat baik bila dibiasakan setiap anggota keluarga memiliki tugas wajib di rumah. Dari ayah sebagai kepala keluarga hingga anak balita. Anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan demikian sudah pasti memahami makna kerja sama dalam kelompok dan paham makna melayani orang lain sebagai bagian dari keharmonisan hidup. Inilah pendidikan karakter 4C lainnya yakni _collaboration_.

Bersambung

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

mantap

27 Feb
Balas

Terima kasih

02 Apr



search

New Post