MEMBANTU PARA SABLONER 'MEMASANG RAKEL KAYU SABLON agar AWET & RATA'
Saya termasuk orang yang menginginkan menjadi Multi Talent. Namun kekurangan dari seorang Multi Talent yaitu tidak fokus pada bidang tertentu sehingga umumnya kurang mampu menghasilkan kesempurnaan pemahaman dalam talent. Pada kali ini saya akan berbagi pengalaman pada bidang persablolan. Praktik Mudah ini bisa membantu para Tukang Sablon baik Pemula atau pun yang Legendaris.Pengalaman yang saya sajikan yaitu Cara Mudah "MEMASANG RAKEL KAYU SABLON agar AWET & RATA"1. Buka karet & rakel kayu.2. Bersihkan karet & rakelnya dengan menggunakan Reducer + Sabun + Air, lalu keringkan.3. Pasang Lem Rajawali (Lem Kayu) pada rakel kayu kemudian diratakan, berikutnya pasang karetnya.4. Ratakan bagian tajam karet pada kaca.5. Posisi Rakel kayu seperti contoh pada gambar (nunduk) atau berdiri seperti waktu gesut.6. Beri penyangga pada sisi kanan dan sisi kiri, agar karet dan rakel kayu tetap berdiri.7. Pasang pemberat diatasnya, sesuaikan pemasangan pemberat mengikuti ukuran rakel yang sedang dikerjakan.8. Biarkan posisi tersebut sampai lemnya kering sehingga rakel kayu & karet benar-benar menyatu dengan rata.9. Rakel Kayu siap untuk digunakan untuk bekerja kembali. Demikian cara mudah yang saya berikan, Semoga apa yang saya bagikan ini bermanfaat bagi semuanya, khususnya bagi siapa saja yang ingin tahu dunia sablon, para sabloner pemula & para sabloner legendaris. Bondowoso, 01 September 2021Rachmad Hidayad
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
Kok paragraf saya jadi kalau balau, padahal sudah memakai tata paragraf yang baik. jadinya seperti itu ....Tak apalah yang penting ilmunya bisa bermanfaat dan menambah wawasan
waduh ... gara2 gangguan sinyal jadi terkirim berkali2