Angin dan penyair.
Hari ke 328 kolom.
Angin dan penyair
Penyair adalah orang yang suka membuat syair atau merangkai kata-kata dalam kalimat hingga dibaca dan didengar terasa indah. Apapun bentuknya, syair indah dirasakan oleh hati orang yang mendengarnya. Syair bisa dibacakan atau didendangkan dalam lagu. Lagu merupakan syair yang dinyanyikan baik tanpa iringan musik maupun diiringi dengan komposisi alat musik. Alat musik yang digunakan mengiringi syair bisa berbentuk tunggal, seperti gitar dan bisa berbentuk lebih dari satu atau banyak berupa orchestra. Dari sekian ribu lagu yang dinyanyikan oleh para penyanyi banyak juga lagu atau syair mengandung kata angin.
Angin merupakan benda yang tak berwujud, tapi bisa dirasakan. Orang bisa merasakan semilir, berdebu, dingin, dan keras karena tiupan angin. Maka penyair dan pencipta lagu ada yang membuat judul dengan angin. Angin yang dibuat judul lagu seperti Angin Malam, Angin Mamiri dsb. Allah SWT juga mengabadikan angin dalam Al Quran, seperti angin yang dipakai babi Sulaiman untuk mengadakan perjalanan jauh, dan angin untuk menumpas kaum Samud.
Kalau penyair menggunakan angin hanya untuk membawa kabar, titip salam, diri atau yang lain (anda sebutkan sendiri ya)
Contoh :
Oh, angin bawalah aku kepadanya.
Angin sampaikan salam ku kepada kekasihku.
Itulah angin dan penyair senantiasa berhubungan. Jangan spaneng ya.
Limpung, 29 Desember 2020.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar