Puasa
Menjelang kegiatan positif yang kita lakukan untuk berbagi ilmu,cerita dan juga pengalaman karena saat ini musim pandemi . Dimana masa pandemi adalah masa pandemi sesuai dari arti ke kata pandemi.Dimana huruf pertama P bisa diartikan persaudaraan yang harus kita jaga.Sedangkan huruf A bisa kita artikan asupan makanan yang cukup,huruf n yang berati nasib harus diperjuangkan di masa pandemi serta huruf d yaitu demi anak harus bertahan,e empati terhadap sesama , huruf m makan seadanya yang kita punya dan yang terakhir adalah i ibadah untuk bekal kita nanti.
Dengan bersama bunda di sini akan membagi cerita untuk kalian tentang ramadhan.Yang biasanya bulan Ramadan itu adalah bulan yang ditunggu-tunggu oleh semua orang Islam dan merupakan satu kali dalam setahun dan di tahun itu hanya ada satu bulan yang namanya bulan penuh berkah dan penuh berkah yaitu ramadhan. Kali ini Bunda ditemani dengan Eva dan gibran akan bercerita. Kita akan bercerita tentang puasa.Dan pada bulan ramadhan kita melaksanakan ibadah wajib yaitu puasa .
Cerita kali ini mencerita pengalaman yang sering anak alami pada bulan puasa .Pada malam hari ditemani bundanya sedang duduk di ruang tamu kemudian ibu menegur Eva ,"Eva hari ini kenapa kamu tidak tidak langsung tidur" eva dengan menjawab belum ngantuk. Hari sudah malam malam eva terus asik bermain hp. Bunda sekali lagi menegur eva untuk cepat tidur.Kemudian Eva beranjak dari tempat duduk dan tidak menjawab pertanyaan ibunya," apa belum ngantuk". Ibu Eva hanya bisa geleng-geleng kepala dan mengikuti eva ke kamar.
Ibu sambil mendekati eba ,ini sudah malam katanya nanti kamu mau ikut makan sahur ini kan mau masuk bulan puasa dan ini puasa yang pertama untuk kamu.Kemudian eva menjawab " iya Bunda".Tetapi eva belum ngantuk kemudian dengan terpaksa menuju ke tempat tidurnya kemudian ibunya mengingatkan Eva jangan lupa cuci kaki tangan lalu sikat gigi kemudian menjawab iya Bunda akhirnya tertidur juga karena sebenarnya dia sudah ngantuk.
Maka dari itu kalian kalau sudah malam jangan terus bermain HP biasanya Bunda membatasi eva hanya setengah jam saja untuk melihat HP tapi karena malam ini dia terus bermain jadinya jadi anak bandel karena tidak menuruti apa yang dikatakan bundanya .Melihat itu bunda dengan sabar membimbing eva .Karena hari sudah malam, akhirnya Bunda menyusul untuk tidur pula dan akhirnya tiba waktu sahur dengan diiringi dengan suara bedug dan kentongan tong tong tong tong saur saur saur saur.Bunda terbangun untuk makan sahur tapi sebelum itu Bunda membangunkan Eva dulu tetapi eva tidak mau bangun. Tapi bunda tidak putus asa tetap membangunkan karena sudah waktunya makan sahur. Kita harus cepat bangun sudah waktunya makan sahur tapi tidak menjawab panggilan bunda tetap tertidur pulas .Tetapi bunda tidak patah semangat tetap saja tidur pulas dan hanya menjawab dengan masih ngantuk Bunda. Bunda menyerah untuk membangunkan Epa dan bunda makan sahur sendiri tanpa Epa.
Matahari sudah bersinar dengan cerah dan ayam berkokok sudah tidak berbunyi lagi.Baru epa bangun tidur dan langsung mencari bundanya di dapur.Bunda kenapa epa tidak dibangun waktu makan saur.Bunda menjawab bahwa hari ini sudah membangunkan makan saur.Tapi epa tapi epa Tidak mau dibangunkan untuk makan sahur dan tetap tidur pulas.Kemudiam epa menjawan berarti kalau kita tidak makan saur epa tidak puasa bunda. Bunda menjawab harus tetap puasa itu walaupun kalian tidak makan sahur. Maka dari itu Eva kalau di bangunkan waktu makan sahur harus segera bangun dan jangan sampai pada waktu puasa kamu mengeluh pada Bunda karena kecerobohan kamu.
Nanti kamu dapat membedakan jika kamu makan sahur dengan tidak makan sahur itu ada bedanya apa tidak dan itu nanti bisa digunakan sebagai pengalamanmu untuk menjalankan puasa selanjutnya, kamu bisa merasakan orang diluar sana banyak kekurangan tidak bisa makan saur jadi kamu belajar merasakan apa ya dirasakan orang serba kekurangan sesuatu untuk dimakan dan itu terjadi setiap harinya.
Dengan berpuasa kita dapat merasakan bagaimana saudara-saudara yang ada di luar sana menahan lapar dan haus dan juga bisa merasakan penderitaan mereka tapi kalau puasa itu dapat pahala tapi orang-orang yang menahan lapar dan haus di luar sana mereka tidak dapat pahala karena setiap harinya juga seperti itu tetapi kalau dengan niat dan juga keikhlasan kita menjalankan puasa maka kita akan mendapatkan pahala dari Allah.Epa mengerti bunda jadi epa hari ini tetap berpuasa ya walaupun tadi malam makan saur.Dan epa tidak akan mengulangi tidak makan sahur.
Akhirnya epa pergi dari dapur karena epa nanti akan bermain bersama teman-temannya.Karena teman-temannya berkunjung kerumah epa dan mereka mau berkunjung ke rumah Epa untuk bermain di halaman rumah. Sebelum pergi main epa mandi dulu bunda. Dengan berlari epa menuju ke kamar mandi.Dan ibu berteriak epa untuk cepet mandinya jangan terlalu lama di kamar mandi.Akhirnya Bunda menuju ke dapur menyelesaikan pekerjaannya sedangkan epa masuk ke kamar mandi yang berada di dekat dapur.
Epa bersama teman-temannya yang berada di halaman rumah bermain dengan gembira.Epa bercerita kepada teman-temannya bahwa tadi malam dia tidak sahur kemudian Gibran bertanya kenapa epa tidak mau sahur .Dia menjawab karena waktu pas makan saur sulit dibangunkan Ibu saja yang sempat membuat jengkel waktu membangunkanku, karena aku terlalu lelah malamnya jadi tidurnya terlambat karena seringnya main game pakai HP .Sebenarnya saya sangat menyesal tidak pergi makan sahur tapi harus bagaimana lagi hati sudah terlanjur dan pagi tiba matahari terlalu tinggi dan sudah terang benderang tidak mungkin saya makan sahur pada pagi hari . Kemudian ibu menasehatiku bahwa walaupun kita tidak sahur kita tetap harus menjalankan puasa dengan cerita-cerita yang sempat didengar dari bundanya sehingga epa dan teman-temannya jadi mengerti .Dan mengapa kita harus berpuasa dengan alasan-alasan yang diterangkan oleh epa kepada teman-temannya. Sekarang jadi mengerti mengapa mereka harus berpuasa kenapa kita harus berpuasa dan menjalankannya akhirnya suara bedug dhuhur berbunyi dengan nyaring dan terdengar kumandang adzan dengan suara merdunya.
Akhirnya mereka berjalan untuk pulang ke rumah masing-masing di jalan mereka bertemu dengan eki. Eki anak kecil tetangganya Eva.Dia asih makan es krim sampai blepotan di mulutnya dan terlihat sangat nikmat rasanya sehingga membuat kita jadi tergiur untuk mencicipinya.Ingat Eva hari ini kita puasa Gibran mencoba untuk mengingatkannya.Aku masih ingat hari ini puasa maka dari itu aku hanya memandang dari kejauhan sampai-sampai aku ingin merebut nya ada di eki.
Jangan kuatir nanti pas waktu buka kita bisa minum. Waktu buka aku pasti dilarang sama ibuku kalau makan dingin-dingin sebelum makan nasi dan ujung-ujungnya pasti aku tidak boleh makan es krim karena katanya nanti pilek sebab tadi siang perut kosong belum diisi apa-apa jadi nanti bisa kaget dan bisa sakit.
Akhirnya kita pulang kerumah masing-masing untuk melakukan rutinitas sore hari. Mandi ,sholat ashar dan tadarus untuk menunggu waktu berbuka. Akhirnya terdengar suara adzan magrip berkumandang menandakan waktu berbuka. Ibu dan epa sangat senang sekali karena bisa berbuka puasa dengam lauk seadanya.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap literasinya. Semangat terus. Semoga puasa kita di bulan Ramadhan nanti lancar. Sudah like & follow
Aamiin terima kasih pak sugiarto dan lancar dalam menjalankan puasa pada masa pandemi
Marhaban ya Ramadhan