#Tantanganharike-334 #Tantanganmenulismediaguru

Terlilit hutang sangatlah meresahkan. hati dan pikiran jadi tidak tenang. Kejadian ini menghampiri ibu Arma. Dua tahun sudah hidupnya tidak tenang karena terlilit hutang pegadaian. Semua emas yang menjadi aset berharganya tergadaikan. Dia tidak ingin melepas begitu saja karena hanya itu harta yang dimiliki.

Bu Arma tidak punya jalan keluar untuk bisa membayar bunga pegadaiannya. Dalam setiap sujudnya, dia berdoa," Ya Allah,keluarkan hamba dari hutang ini dan bukalah pintu rezeki saudaraku, sahabatku,dan orang-orang yang dekat denganku. Semoga rezeki mereka melimpah dan bisa menolongku keluar dari hutang ini." Doa tersebut tidak henti Bu Arma panjatkan.

Sore hari Bu Arma duduk merenung di teras. Telepon yang digenggamnya berdering. Dia segera melihat gawainya. Adik perempuannya menelpon."Kak,Alhamdulillah saya dapat kerjaan. Doakan ya kak,semoga saya selalu sehat agar bisa membantu melunasi hutang kakak." Air mata bahagia Bu Arma menetes mendengar ucapan adik. Dia langsung sujud syukur. ""Terima kasih Ya Allah. Engkau mengabulkan doaku."

Luwu Utara,14 Maret 2021