Novi Tasari

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Implementasi pembelajaran berdiferensiasi

Implementasi pembelajaran berdiferensiasi

Ki Hajar menyatakan bahwa untuk mencapai kemerdekaan atau dalam konteks pendidikan kita saat ini, untuk menciptakan murid yang merdeka. Merdeka disini artinya adalah siswa mendapatkan kesempatan untuk belajar sesuai minat nya.

Sejalan dengan pemikirah KHD, dalam kurikulum Merdekapun terdapat pembelaajaran berdiferensiasi. Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha guru untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu murid. Menurut Tomlinson (1999:14)

Tomlinson (2001) dalam bukunya yang berjudul How to Differentiate Instruction in Mixed Ability Classroom menyampaikan bahwa kita dapat mengkategorikan kebutuhan belajar murid, paling tidak berdasarkan 3 aspek.

Ketiga aspek tersebut adalah:

1.Kesiapan belajar (readiness) murid

2.Minat murid

3.Profil belajar murid

Dari pemikiran-pemikiran tersebut, betul sekali bahwa peserta didik memiliki kemampuan dan karakter berbeda-beda. Kita sebagai guru harus bisa membuat perencanaan pembelajaran sesuai dengan kemampuan dan karakter mereka. Kita tidak bisa memaksakan mereka harus mengikuti apa yang kita inginkan. Kita harus bisa mengetahui kebutuhan murid dari awal yaitu dengan melakukan test dan non-test diagnostic. Dari hasil tersebut, kita bisa mengolah dan menganalisa kebutuham murid, setelah itu baru kita bisa menentukan metode apa yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Tepatnya pada hari Rabu, tanggal 17 Febrauri 2024 saya sedang mengajar di 7B pada jam Ke 1-2. pada Saat itu materi yang saya ajarkan tentang descriptive text peryemua ke-2. Saya merancang pembelajara dengan menggunakan strategi pembelajaran berdiferensiasi yaitu konten proses dan produk. Saya memeprkenalkan descriptive text kepada peserta didik dengan cara memberikan mereka kesempatan untuk memilih teks yang mereka suka, dan mereka juga bisa mengambil contoh descriptive text dari sumber yang mereka inginkan baik dari buku bacaan, internet atau youtube. Setelah itu, mereka menuliskan kembali teks yang mereka pilih di buku masing-masing. Kemudian mereka secara berpasangan membacakan teks yang mereka tulis, dan menceklist instrumen yang sudah disediakan oleh guru terkait cara membaca seperti pelafalan, suara, dll.

Pembelajaran yang saya dapatkan saat melakukan aksi nyata :

1. Dengan menerapkan strategi pembelajaran berdiferensiasi, peserta didik merasa senang dan percaya diri karena diberikan kepercayaan untuk memilih teks yang mereka sukai

2. Peserta didik dapat saling menghargai satu sama lain dengan hasil mereka masing-masing

3. Peserta didik merasa dihargai dan mendapat perhatian sesuai dengan kebutuhan dan karakter mereka

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren... memang manusia diciptakan unik

20 Dec
Balas



search

New Post