PESTA LIANA SILALAHI

Saya seorang guru biasa yang ingin menjadi guru luar biasa namun tak binasa...

Selengkapnya
Navigasi Web
PRESENTASI (Tantangan hari ke 14)
PRESENTASI

PRESENTASI (Tantangan hari ke 14)

PRESENTASI

Mempersiapkan diri dalam segala penampilan memang harus dilakukan. Penampilan yang menarik akan membawa aura yang positif dalam pergaulan. Baik dalam segi berpakaian yang rapi, wangi serta eyecathing. Oleh sebab itu setiap orang akan menilai dari luarnya setelah itu terserah anda. Terkadang penilaian dari luar membuat kita terkecoh. Ada yang berpakaian seperti seorang bos dengan menggunakan dasi ternyata berprofesi sebagai sales, bahkan maling. Ada juga orang yang berlagak miskin ternyata paling kaya. Itulah dunia yang penuh dengan lika-liku kehidupan.

Penampilan memang sangat diutamakan dalam berbagai bidang profesi. Namun ada pengecualiannya. Penampilan sesuai aturan yang berlaku di setiap kantornya. Apabila ada di dalam ruangan maka berpakaian yang rapi merupakan tuntutan sedangkan yang bekerja di luar ruangan disesuaikan dengan lingkungan serta kondisi yang ada. Seorang guru pastinya akan selalu memperhatikan semua gaya. Dari gaya berpakaian sampai gaya bertutur kata. Penampilan serta gaya yang menarik akan membuat siswa menjadi semangat untuk belajar. Walaupun belum dilakukan penelitian dalam hal tersebut.

Presentasi dilakukan untuk menyampaikan pendapat, ide akan suatu hal, atau bahkan mempromosikan suatu barang kepada pembeli. Ketika melakukan presentasi hal yang paling diperhatikan adalah penampilan. Tidak hanya itu saja melainkan bagaimana kita menyampaikan suatu produk dengan lugas dan dapat di mengerti oleh para peserta. Sama halnya dengan seorang guru yang akan selalu mempersiapkan diri untuk melakukan presentasi di depan kelas. Apakah dengan slide presentasi tersebut siswa dapat memahami? Atau bahkan membisu tak mengetahui apa yang telah di sampaikan.

Kurikulum pendidikan yang dikenal dengan K-13 terbagi penilaian dalam pengetahuan dan keterampilan. Pada ranah pengetahuan siswa hanya dituntut dalam pemahaman materi saja sedangkan dalam bidang keterampilan siswa dituntut untuk dapat mempresentasikan hasil diskusi, pengamatan yang dilakukan bersama kelompoknya. Pembagian kelompok berdasarkan bapak ibu guru yang berikan. Amat sangat menderita sekali ketika mendapatkan kelompok yang tidak terlalu aktif. Kenapa demikian? Karena hanya segelintir siswa saja yang mau melakukan diskusi yang lainnya ada yang berlagak memainkan hp, ngobrol, tak peduli dengan temannya yang berusaha menjadi kelompok terbaik dalam diskusi dan presentasi.

Tibalah hari yang ditunggu-tunggu untuk mempresentasikan hasil diskusi. Semua kelompok berusaha untuk menjadi yang terbaik. Dari cara membuka serta cara penyajian isi serta penutup setelah penjelasan pun masih ada yang merasa kurang siap, ada yang sudah percaya diri sehingga terkontrol dengan baik serta tertib dalam menyampaikan ide dan maksud dalam presentasi. Ada kelompok yang paling bagus dalam menyajikan presentasi, ada pula yang ala kadarnya. Sesuai tampilan maka nilai pun terpaut dalam presentasi tersebut. Banyak yang menampilkan dengan percaya dir sehingga nilai yang diperoleh pun akan menjadi baik apabila sebaliknya ya menerima secara lapang dada.

Presentasi dilaksanakan sebagai tuntutan dalam setiap KBM dan tiap mata pelajaran. Mereka berusaha untuk menampilkan yang terbaik. Melakukan presentasi sebagai latihan untuk dapat berbicara di depan umum. Cara memberikan pendapat kepada orang serta dapat mempengaruhi peserta untuk ikut serta berpartisipasi dalam ide dan pemikiran yang disampaikan. Disinilah kemampuan kita dalam public speaking di asah. Tidak semua orang mampu untuk berbicara di depan khayalak ramai apabila tidak memiliki kemampuan public speaking yang baik. Ada beberapa tahapan yang harus kita kuasa dalam melakukan presenter maupun menjadi public speaking. Dalam setiap penampilan kita pun harus menguasai materinya terlebih dahulu. Ketika kita dapat menguasai materi yang menarik dengan percaya diri maka para audience tetap focus dalam mendengarkan kita. Selain itu kita pun harus menjaga intonasi suara. Suara merupakan kekuatan dalam menguasai panggung. suara harus tegas, memiliki ciri khas khusus, serta berkarakter. Suara yang tidak jelas serta sering bergumam mengakibatkan presentasi tidak jelas dan tidak menarik. Pembicara pun selalu memandang ke para audience serta sekali-sekali memberikan pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban. Selipkan lelucon kepada audience sehingga mencairkan situasi serta kondisi yang kaku. Perhatikan juga kepada penampilan yang sangat menarik sebagai gaya pikat audience kepada MC, maupun presenter-presenter yang lainnya seperti para Ustad, Pendeta, guru, bos dan lain-lain. Penguasan mimik dalam menyampaikan materi pun sebagai suatu pra syarat dalam public speaking.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

terimakasih bu

30 Jan
Balas

Mantap,,sukses selalu

28 Jan
Balas



search

New Post