PESTA LIANA SILALAHI

Saya seorang guru biasa yang ingin menjadi guru luar biasa namun tak binasa...

Selengkapnya
Navigasi Web
ANGKARA MURKA (Tantangan hari ke 8)
ANGKARA MURKA

ANGKARA MURKA (Tantangan hari ke 8)

ANGKARA MURKA

Tuhan menciptakan manusia dengan memiliki berbagai macam sifat. Sifat berdasarkan garis turunan. Sifat yang dimiliki pun pastinya beragam. Ada sifat yang positif dan ada yang negative. Sifat-sifat yang positif antara lain yakni mudah bergaul ketika berada di lingkungan yang baru, sehingga dapat berbaur dengan yang lainnya. Sifat optimis selalu ada pada orang yang berfikiran positif dalam memandang suatu perestiwa yang terjadi dalam hidupnya. ada pual yang memiliki sifat humoris biasanya dapat menghibur temannya yang dalam kesedihan. Sifat kreatif dalam mensikapi situasi yang genting maka akan timbul pemikiran yang cemerlang. Sifat perfeksionis yang ingin selalu benar dalam mengambil suatu keputusan dalam hidup. Zaman sekarang sudah banyak wanita yang mandiri. Dengan sifat mandiri tersebut wanita tidak tergantung sepenuhnya kepada teman hidupnya. Keadaan tersebut untuk menolong wanita, ketika suaminya meninggal atau bahkan bercerai. Memiliki pemikiran yang kritis sangat diperlukan dalam segala kegiatan, yang nantinya akan mempermudah apapun yang dilakukan. Sifat yang selalu memberikan pertolongan sangatlah diperlukan untuk membantu sesame manusia dalam menyelesaikan masalahnya. Sifat-sifat negative yaitu; sombong, labil, minder, caper (cari perhatian), pendendam, sulit memaafkan, pesimis, terlalu sensitif, penyendiri, egois, pembangkang, pelit, keras kepala, pendusta.

Perasaan yang sensitive pasti dimiliki setiap orang. Berbagai jenis perasaan pasti terus bergejolak setiap harinya. Jenis perasaan antara lain perasaan mellow, perasaan marah, perasaan sedih, perasaan senang. Perasaan yang mellow terlalu melankolis dalam menghadapi hidup yang penuh warna ini. Perasaan marah pun akan tersulut apabila ada suatu hal dari penyampaian komunikasi yang menyinggung. Perasaan sedih pun akan menghampiri apabila ada yang berdukacita, mendapat nilai yang tidak sesuai harapan, diputusin pacar dan lain-lain. Ketika kita menjadi pemenang maka perasaan kita pun akan menjadi senang dan bergembira menjalani hidup yang penuh arti. Jaman sekarang anak muda mengatakan perasaan adalah bapperan. Perasaan tersebut berbeda-beda tiap orangnya. Tergantung pada situasi dan kondisi yang berperan untuk mempermainkan perasaan. Perasaan juga dapat terpancing apabila kita tidak dapat mengontrolnya secara bijaksana.

Banyak orang yang sangat mudah tersulut emosinya. Ada kalanya emosi akan meledak-ledak ketika mendapatkan berita mengenai si A di pukul si B, sekarang si B ada di rumah sakit. Tanpa mencari terlebih dahulu beritanya benar atau tidak. Langsung main hakim sendiri. Biasanya akan diakhiri dengan penyesalan yang cukup mendalam. Seperti istilah pendaftaran di awal penyesalan di akhir.

Emosi jiwa akan meletup-letup ketika ada bara yang menyulutnya. Seorang ayah pun akan menjadi angkara murka ketika anak gadisnya dipermainkan oleh laki-laki. Ibu pun akan menjadi angkara murka ketika suaminya selingkuh namun tergantung kepada tiap pribadi yang meresponnya. Demikian juga dengan guru akan menjadi angkara murka ketika siswanya berprilaku yang melanggar tata tertib sekolah atau bahkan melawan sang guru. Banyak pribadi manusia akan menjadi murka yang akan berdampak sangat mengeriakan. Ketika murka tersebut tidak bisa kita kendalikan. Seperti seorang pasangan yang mengetahui pasangannya telah berbuat selingkuh maka dia sangat murka sekali. Murkanya pun tak tanggung-tanggung mengakibatkan nyawa melayang. Sering kita saksikan di dalam berita ada seorang yang membunuh pacarnya karena selingkuh. Baru-baru ini ada seorang anak sekolah yang membunuh begal. Tetap dia disalahkan karena telah menghilangkan nyawa seseorang walaupun dia mengatakan membela diri terhadap lawannya.

Sebagai manusia kita pun sangat takut apabila Tuhan Yang Maha Kuasa menjadi angkara murka kepada ciptaan-Nya. Murka terhadap dosa-dosa yang diperbuat oleh manusia baik secara sadar maupun tidak sadar. Hukuman dosa adalah maut.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post