Diam
Diam
#Tantangan_Menulis_Day66
//
Diam
Ada masa dimana kita harus diam
Ada masa kita harus acuh dalam setiap kejadian
Dengan ataupun tanpa alasan
Manakala diam sudah menjadi pilihan
//
Diam
Mulut tak lagi mampu bicara
Mata tak lagi bisa melihat
Telinga tak lagi bisa mendengar
Meskipun bicara, namun tanpa makna
Meskipun melihat, tapi hampa
Meskipun mendengar, tetap saja sunyi
//
Diam
Manakala benar dianggap salah
Manakala putih dianggap hitam
Manakala lurus dianggap bengkok
Salah jadi benar dan benarpun jadi dianggap salah
//
Lantas apa??
Ya diam dalam doa
Bicara dalam diam kepada sang pemilik kuasa
Seraya meminta kelak merekalah yang harus diam dan terdiam
Atau bahkan kita sendiri yang diberi kuasa untuk mendiamkan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi keren Bapak. Salam literasi.
Terimakasih bapak.. salam
Keren pa, salam literasi
Terimakasih Bu.. salam
Berontak dalam diam, keren Bang
Hehehe iyaa.. terimakasih