Saber Sampah di SDN Punten 01 (Bagian I)Catatan Harian Ernaz Siswanto Guru SDN Punten 01 Kota Batu

"Ayo kita maju, mari kita lakukan selalu (go green) Jangan pantang nyerah, kita memang yang harus memulai (go green, go green, go green) Demi masa depan agar negeri kita kan selalu (go green, go green) Jaga bumi ini kita harus bersihkan polusi (go green)..."

Lirik lagu Go Green yang di populerkan oleh grup Band Super Seven ini memecah keheningan Rabu pagi, 21 Februari 2018,di halaman depan SDN Punten 01. Lagu ini menjadi lagu wajib Adiwiyata bagi civitas SDN Punten 01. Setiap ada kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan hidup, siswa-siswi kelas 1-6 menyanyikan lagu go green secara bersama untuk mengawali aktivitas di pagi hari.

Hari sebelumnya, melalui surat Sekretaris Daerah, tertanggal 19 Februari, kepala Sekolah SDN Punten 01 menerima undangan apel peringatan Hari Peduli Sampah Nasional Tahun 2018, di Balaikota Among Tani 21 Februari 2018. Sekaligus tertera dalam kegiatan itu adalah pencanangan gerakan Kota Batu Bebas Sampah Tahun 2018. Bersamaan dengan datangnya surat itu, Bapak/Ibu kepala sekolah adiwiyata mendapatkan himbauan dari Dinas Lingkungan Hidup untuk ikut berpartisipasi mendukung gerakan satu hari tanpa sampah.

"Mohon masing-masing sekolah berinovasi/berkreasi dalam mewujudkan gerakan satu hari tanpa sampah ini. Apapun aksinya akan menjadi gerakan bersama yang luar biasa. Semoga ini tidak hanya berhenti sampai di sini tapi akan terus berkelanjutan sehingga menjadi budaya bagi warga sekolah." Begitu instruksi Ibu Kepala Sekolah di Wa Grup Guru SDN Punten 01, meneruskan pesan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu. Saat itu ibu kepala sekolah mendapatkan tugas dinas di Balaikota Among Tani. Maka, Selasa siang, pada jam Istirahat kedua, Bapak/Ibu guru berkumpul di perpustakaan sekolah untuk berkoordinasi.

Koordinasi siang ini berjalan cukup dinamis. Pak Suko Adireno, memimpin jalannya diskusi. Ada beberapa masukan dari kawan-kawan untuk menyukseskan kegiatan Rabu 21 Februari 2018. Brainstorming pun dilakukan.

"Ini beberapa sekolah adiwiyata merencanakan kegiatan berburu sampah di sekitar sekolahnya, besok. SDN Tulungrejo 04, memiliki program "Puber Cling" sapu bersih cinta lingkungan. Dengan kegiatan jalan-jalan sekitar wilayah sekolah sampai susur sungai di kawasan coban talun." Ungkap Bu Nur Agustina, guru kelas tiga yang sedang hamil tua.

"Kalau begitu besok kita juga melakukan kegiatan pungut sampah di sekitar sekolah kita." Sambut bu Is Budi, guru olahraga sekaligus Koordinator Tatibsi (Tata Tertib Siswa) SDN Punten 01.

"Namun kita harus ada program inovasi tambahan, biar beda dengan SD lain." Usul Bu Yayuk Kepala Perpustakaan.

Begitulah, semua ikut urun rembug. Pak Suko pun menampung setiap masukan dan usulan. Setelah hampir satu jam bermusyawarah, maka diputuskanlah kegiatan Peringatan Hari Peduli Sampah di SDN Punten 01 diberi nama SABER SAMPAH sapu bersih sampah, dengan rangkaian kegiatan sebagai berikut.

1. Apel pagi 2. SABER SAMPAH. Kegiatan ini meliputi mengambil sampah plastik di Balai Desa Punten, Kantor Kecamatan Bumiaji, Polsek Bumiaji, Kantor Koramil dan lingkungan sekitar sekolah. Sambil membagi Stiker "Sadar Lingkungan" kepada warga masyarakat sekitar sekolah. 3. Membuat poster (kls 5,6), menggambar (kls 3,4), mewarnai (kls 1&2), dengan Tema "Sayangi Bumi, Bersihkan dari sampah" 4. Kantin menjual makanan dan minuman tanpa plastik pembungkus. 5. Sehari tanpa tempat sampah. Maknanya anak-anak di larang membuang sampah apapun di sekolah.

Bumiaji, 21 Februari 2018 *(Bersambung....)*