Tantangan menulis hari ke 40

# Tantangan gurusiana 365

Sejak pandemi virus corona atau Covid-19 melanda Indonesia, aktivitas belajar siswa sekolah dilakukan di rumah. Hingga kini, Kemendikbud belum mengeluarkan keputusan resmi jadwal masuk sekolah dan tahun ajaran baru 2020/2021 dimulai.

Mengenai kapan mulai kegiatan pembelajaran di sekolah belum jelas. Namun Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menegaskan bahwa keputusan pembukaan kembali sekolah akan ditetapkan berdasarkan pertimbangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (Coronavirus Disease (COVID-19) bukan sepihak oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Menurut Kemendikbud, jika covid 19 berakhir pada akhir Juni ini, minggu ketiga Juli 2020 siswa mulai sekolah. Jika covid 19 berlanjut sampai September 2020, siswa tetap belajar di rumah sampai September. Jika covid 19 tetap berlanjut, maka siswa belajar di rumah satu semester.

Bahkan ada juga yang berpendapat tetap sekolah, namun tidak sepenuhnya kegiatan pembelajaran diikuti siswa di sekolah. Sebagian materi dipelajari siswa di sekolah dan sebagian di rumah. Siswa tidak setiap hari datang ke sekolah. Pokoknya berbagai macam wacana tentang kegiatan belajar kembali di sekolah, namun belum ada kepastiannya.

Kita dengar pendapat orang tua tentang kegiatan belajar di sekolah juga bermacam macam, ada yang setuju karena orang tua juga kesulitan membimbing anaknya di rumah. dan ada yang tidak setuju, karena takut anaknya terjangkit covid 19. Kedua alasan orang tua ini tepat dalam kondisi seperti ini.

Tapi kalau kita tanya siswa, mereka tentu ingin ke sekolah. mereka hampir setiap hari bertanya di WA grup kelas. Kapan sekolah lagi bu?. Bu kami pengen sekolah lagi. Kami rindu bu guru. Kami rindu teman teman. Mereka juga sudah merasa jenuh dan bosan belajar di rumah dan ingin kembali ke sekolah.

Dalam situasi seperti ini, apa yang bisa kita lakukan?. Kita hanya bisa berdoa kepada Allah SWT, semoga covid 19 ini cepat berlalu, dan kegiatan belajar mengajar bisa kembali kita laksanakan di sekolah. Jujur kita para gurupun merindukan suasana sekolah, merindukan siswa kita , merindukan celoteh dan tawanya serta merindukan teman teman seperjuangan.