Rumus Rezeki
Salah satu rezeki yang kita perlukan dalam kehidupan ini adalah uang. Namun, rezeki bukan hanya satu satunya berupa uang. Sehat itu rezeki, punya aktivitas kerja itu rezeki, bisa beribadah itu rezeki, memiliki saudara yang perhatian itu rezeki, keluarga berkecukupan itu rezeki, karena ada yang kehidupannya lebih sulit memenuhi kebutuhannya.
Benda yang diperlukan, yang digunakan transaksi jual beli adalah uang. Ada yang mendapatkan rezeki uang karena usahanya berjualan. Ada yang dapat uang, pemberian yang menjadi haknya karena bekerja "di gaji". Ada juga mendapatkan uang, YAKIN ada aja rezeki yang tak di sangka sangka, di luar rana kita, misalnya, mendapat hadiah "uang" tabungan pendidikan, anandanya mendapat juara, mengikuti ajang lomba, terbaik, berprestasi di sekolah.
Dalam kehidupan sehari-hari, kebutuhan juga semakin meningkat, ada aja yang dibutuhkan dan pasti ada pengeluaran. Terlebih tingginya harga jual, benda yang diperlukan.
Sebagai manusia yang diberi berbagai potensi, jangan tinggal diam, harus semangat berusaha, beraktivitas, mencari "cuan" untuk keberlangsungan kehidupan, yang butuh makan dan minum. Ingin beli makan dan minum, perlu ada uang. Selama ada usaha, pasti ada aja rezeki.
Rumus Rezeki: "ketika kamu mengeluarkan uang dengan perasaan "bahagia" maka ia akan kembali kepadamu dengan membawa teman temannya."
Teringat, ketika mengikuti acara talk show Metode cepat menghafal Al-Qur'an, MetodeGaza, pemateri syekh dari Palestina, acara di aula Sdit Ash Shohwah.
Setelah pemaparan metode cepat menghafal Al-Qur'an "Metode Gaza", di akhir acara di perlihatkanlah video saudara kita di Palestina. Perjuangan luar biasa saudara di sana mempertaruhkan segenap raganya, bertahan, menjaga tanah suci Al Aqsha dan masjidnya. Para penghafal Al-Qur'an, bisa menyelesaikan hafalannya, walaupun suasana yang genting dan tidak aman, adanya penyerangan tentara Israel. Semoga saudara seiman kita di sana dan daerah Islam di sana dalam lindungan Allah SWT . . . Aamiin 🤲🏻
Di akhir acara, di bukalah bagi yang ingin berdonasi Palestina dan para penghafal Al-Qur'an di sana.
Saya pun punya niat ingin berdonasi dan diberikan syal Palestina oleh tim tamu dari Palestina.
Bahagia sekali, bermajelis ilmu, dapat ilmu baru, bertemu tamu dari Palestina, bersilaturahmi.
Di bulan April, belum bisa berdonasi/berinfak, karena kebutuhan juga banyak, yang bertepatan persiapan menjelang hari Raya Idul Fitri 1444 H.
Di bulan Mei, Alhamdulillah bisa berdonasi via Transfer di hari Jum'at, hari berkah. Beberapa hari kemudian, Allah SWT mengganti nominal yg di donasi dengan rezeki yang lebih dari di infakkan, Alhamdulillah 🤲🏻
Rezeki ini, di luar hak yang diberikan dari tempat beraktivitas "be kerja".
Benar, ketika kita bahagia, ikhlas, mengeluarkan uang, untuk keluarga kita, untuk saudara kita, untuk kebutuhan rumah, YAKIN, iapun akan kembali kepadamu dengan membawa teman temannya,
YAKIN, Allah SWT mengganti rezeki yang lebih baik dan lebih berkah. . . Jika uang yang dikeluarkan belum kembali, tetap bersyukurlah, dirimu masih diberi kesehatan, bisa beraktivitas, mengais rezeki. Dengan sehat, bisa beribadah, mengais hadiah pahala, tabungan akhirat, semoga tempat istirahat terakhir di surga-Nya. . .🤲🏻 Aamiin yaa Robbal 'Alamiinn
🤲🏻Alhamdulillah ya Allah. . . masih diberi kesehatan🥰🥰
_Kamis, 1 Juni 2023

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar