Masa kecil Lili
Pada tahun 1973 Lili kecil dan keluarga pindah dari jakarta menuju desa di pinggiran kota . Desa itu masih asri , suara air mengalir menggericik di selah selah persawahan , pohon padi terhampar sejauh mata memandang , angin yang sejuk selalu menemani para petani yang sibuk mengolah sawahnya
Lili kecil berlari lari dipematang sawah sambil sesekali melihat keatas menatap langit . Lili memandang ribuan capung berterbangan seakan menemani Lili bermain . LIlil terus berlari sambil menari , tangannya yang mungil diayunkan kakinya dihentakkan bergantian .
disatu pematang sawah dekat parit kecil Lili menghentikan kakinya lalu ia duduk dan menguntaikan kakinya ke air parit , dengan senangnya Lili mengayunkan kakinya di air hingga air paritpun berombak dan bersuara seakan musik mengiringi Lili yang bernyanyi kecil.
beberapa saat kemudian Lili kecil melepaskan sandal yang melekat dikakinya untuk di hanyutkan , Lili senang melihat sandalnya yang hanyut terbawa arus kecil air , sambil berjalan Lili mengikuti kemana sandal itu berjalan . Di ujung petakan sawah sandal itu pun terhenti berjalan karena terdapat beberapa batang padi yang menghalangi , Lili pun turun ke karit untuk mengambul sandalnya .
tak lama kemudian terdengan suara ayahnya memanggil " Lili ayo pulang harisudah siang , ibu sudah menunggu untuk makan siang " Lili pun menghentikan permainannya dan mengikuti ayahnya pulang .
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren bu, lanjutkan ceritanya....