Nurhikmah

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Cermin Diri

Ah! bingung saat harus membaca diri. Memang kebanyakan kita hanya pandai membaca orang lain, lantas menjadi pusing saat diminta membaca diri sendiri. Seperti kata pepatah, semut di seberang lautan nampak dilihat, gajah di pelupuk mata tidak nampak. Hem! wajahku, bagaimanapun bentuknya, inilah anugerah terindah dari Allah yang harus kusyukuri. Barangsiapa yang tidak mengenal dirinya, maka ia tidak akan mengenal Tuhannya. Maka kali ini aku akan coba mengenal diri-sendiri.

Menurutku, wajahku cantik. Sebaik-baik bentuk, sesuai dengan firman Allah dalam Surat At-Tiin bahwa manusia adalah ahsani taqwim. Beribu syukur kuhatur kepada Allah. Karna telah menganugerahkan anggota tubuh yang lengkap untukku. Aku punya dua mata, dua alis, dua telinga, dua bibir, dua hidung dan dua lubangnya. Aku punya gigi, lidah, semuanya lengkap. Semuanya sempurna dan bisa berfungsi maksimal. Aku bisa mendengar, bisa melihat, bisa merasa, dan lain-lain. Banyak hal yang telah kulakukan dengan anggota tubuh anugerah Ilahi ini. Aku menggunakan mata untuk melihat, membaca dan mengambil pelajaran. Begitu pula dengan telinga yang kumiliki, aku menggunakannya untuk mendengar hal-hal yang baik. Dengan banyak mendengar maka aku akan banyak tahu dan memperoleh ilmu. Aku telah bersahabat dengannya dari aku lahir sampai sekarang ini. Aku harus menjaga wajah yang kumiliki ini dengan baik karena kelak di akhirat nanti semuanya harus kupertanggungjawabkan. Mata, telinga, lidah, hidung, otak, pikiran semuanya akan dimintai pertanggungjawaban. Maka tugasku adalah menjaga dan memelihara mereka dari virus-virus mematikan.

Alhamdulillah dengan memiliki wajah seperti ini, aku bisa berkenalan dengan banyak orang. Orang-orang tidak takut padaku karena aku bukanlah manusia tak berwajah. Di beberapa kesempatan, wajahku kadang menjadi penghibur bagi teman-temanku. Saat mereka gundah, mereka akan bercerita tentang kegundahan mereka. Aku berusaha menghibur temanku dengan menunjukkan ekspresi wajah terbaik dan senyum termanis yang kumiliki. Akhirnya teman-temanku bisa tersenyum kembali dengan melihat wajahku.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post