Serpihan Rindu
#tantangangurusiana
#349days
Hujan hari ini tak kunjung reda
Menemani derai air mata ibumu
Saat melepasmu bersamanya
Masih dengan rinai yang sama
Ibumu terus memandangmu
Hati berkata jangan
Tapi...apalah daya
Demi sebuah cinta yang penuh luka
Demi sebuah cinta agar tak berdosa
Dengan serpihan rindu
Ibumu melangkah pilu
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kenapa harus pilu, Bu. Serpihan rindu malam Sabtu. Keren Buk. Izin follow, ditunggu followbacknya