Kemandirian
Kemandirian
(Tantangan 166/280)
Sikap mandiri adalah salah satu sikap seseorang dapat melakukan suatu aktivitas dari diri sendiri tidak mengandalkan orang lain. Meskipun demikian, bahwa manusia sebagai makhluk sosial selain makhluk individu, perlu hidup saling menolong dengan sesamanya. Seseorang yang mandiri akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan kewajiban atau tugas yang diberikan pada dirinya. Ia tidak menunggu dibantu atau belas kasihan orang lain.
Seorang peserta didik yang memiliki kemandirian tinggi, mereka memiliki rasa tanggung jawab yang besar dalam segala aktivitasnya. Baik ketika bertindak dan berpikir, mereka memiliki prinsip, integritas tinggi, mau belajar, dan bersikap sopan santun yang hebat. Peserta didik yang berkemandiri tinggi akan menyadari tugas dan tanggung jawab dalam belajar. Tanpa perintah terus-menerus oleh guru dan orang tua, mereka melakukan tugas dan kewajibannya dengan penuh tanggung jawab.
Untuk itu, sikap mandiri sangat diperlukan oleh setiap peserta didik. Peserta didik harus tahan banting atau memiliki ketahanmalangan terhadap banyaknya tugas dan berbagai macam praktik yang akan dikerjakan. Selain itu, peserta didik harus cakap mengatur waktu supaya bisa tetap berkarya dan mengembangkan bakat dan minatnya yang dimiliki.
Sebaiknya kemandirian dapat dilakukan sedari dini, yaitu mulai anak-anak hingga dewasa. untuk itu, orang tua melatih anak-anak mereka sejak kecil karena mereka akan menjadi terbiasa hingga dewasa nanti. Dalam hal ini orang tua menanamkan sikap mandiri bukan berarti mereka tidak mencintai dan menyayangi anak-anak mereka, tetapi itu adalah bukti dari kepedulian masa depan anak-anaknya. Jika orang tua memilih memanjakan anak-anak sejak kecil sampai beranjak dewasa, kemungkinan besar anak-anak akan selalu bergantung kepada orang tua dan orang lain.
Beberapa manfaat bersikap mandiri bagi peserta didik. pertama, menumbuhkan rasa percaya diri dan sikap tanggung jawab. Dengan bersikap mandiri, hal pertama yang akan dirasakan peserta didik. Mereka akan memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Mereka akan percaya potensi dan kemampuan yang mereka miliki dan berani mengambil keputusan dengan pertimbangan yang matang. Peserta didik harus berani menanggung apapun konsekuensi yang terjadi di masa depan nanti.
Kedua, memiliki mental yang kuat. Peserta didik tidak akan minder dan takut ketika menghadapi berbagai masalah. Peserta didik pantang menyerah walaupun harus mengalami berbagai rintangan, kesulitan bahkan kegagalan. Dengan mental kuat inilah yang dibutuhkan oleh setiap orang ketika dewasa kelak, terutama ketika mereka menjadi seorang pemimpin dan menjalankan aktivitas sebagai sedang profesional di berbagai bidang. Ketiga, menjadi kreatif dan berpikiran kritis. Peserta didik yang memiliki sikap mandiri dituntut menjadi kreatif dan mampu berpikir kritis. Terutama ketika mereka sedang melakukan kegiatan pembelajaran. Misalnya dalam pembelajaran yang menggunakan teknik pemecahan permasalahan, mereka harus mampu berpikir kreatif dan kritis untuk membahas dan mencari solusi permasalahan dalam jangka waktu tertentu. Di kemudian hari peserta didik sudah terbiasa dalam menyelesaikan masalah atau mencari jalan terbaik bila mengalami kendala dalam kehidupan sehari-hari.
Sabtu, 01 Oktober 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi!