BerKreasi Bentuk Bangun Datar'(PPK)part-10 tantangan menulis hari ke-54
Bismillahirahmanirrahiim
"Horee...horee... lanjut ketrampilan ya bu", terdengar suara Ardina dan teman-temannya. Mereka sangat antutias pada tugas pembelajaran ini. Sesuai pada pelajaran dibuku siswa Tema.6 hal 99, merangkai bentuk bangun datar dan berkreasi sendiri.
"Iya benar nak, kita lanjutan ya ucapku. Setelah pelajaran olah raga selesai dilanjutkan dengan ketrampilan berkreasi dengan guntingan potongan benda-benda bangun datar. Mereka sepontan dengan gembira berkreasi, mengeluarkan lembaran kertas bergambar bentuk segitiga, segiempat, persegi panjang dengan warna biru, hijau, dan pink yang sudah disiapkan fotocopynya sejumlah siswa. Mereka bebas menyusun sesuai kreativitas masing-masing.
" Baik anak-anak, sekarang silakan dikerjakan sendiri ya, ucapku untuk tugas ini. Karena tadi pagi sebelum jam olahraga dimulai kalian sudah mengerti bagaimana membuat kreasi yang rapi dan bagus ya, tambahku lagi.
"Iya bu baik, saya sudah bisa bu jawab Aleandra yang sangat senang mulai mengunting kertasnya.
Aku mulai berjalan mendatangi meja kelompok kerja dengan berjajar tiga baris."Ghanie, kamu menggunting kertas yang berwarna biru ya, tanyaku. Iya bu guru, aku ingin membuat gedung tinggi, karena bisa disusun lebih banyak bentuk.
Oh iya boleh nak, sambil ku pandangi cara mereka mulai asyikk bekerja menyusun bentuk segitiga dan segiempat, ditempel dibuku gambar.
Aku hanya bantu untuk menunjukkan bahwa bentuk ini jika disusun banyak model kreasi yang sangat beragam. Selanjutnya mereka sendiri yang bekerja sesuai keinginan dan bebas memilih.
Dalam pembelajaran materi mengenal bentuk bangun datar. Sangat disukai anak-anak, dengan banyak contoh benda yang ada didalam kelas sesuai bentuk bangun datar.
Ada yang sudah terlihat bagun datar disusun, "iya boleh sayang anak ibu sudah pandai semua ya", bujukku agar yang masih belum terlihat bentuk bangun, sambil mendekati meja kerja tiap kelompok. Kebebasan merdeka belajar ternyata menyenangkan, mengapai minat, ide, kreatif dan berpikir keras ingin jadi bentuk kreasi apa yang mereka inginkan. Ada buat gedung tingkat, rumah, bunga, ornamen hiasan bebas.
Penguatan Pendidikan Karaktet (PPK) yang aku sering tanamkan yaitu sikap sosial bekerja sama mereka yang paling sederhana. Karena mulai sejak dari usia SD ini, masih mudah memberi masukan,informasi dan contoh bersifat meniru, lalu mereka ikut-ikutan dan mencari sosok/figur yang menjadi idola mereka. Kepercayaan diri mereka memang sangat tinggi, tapi ada juga anak yang belum menunjukkan ke arah meniru. Tapi justru ada yang bisa melakukan sesuatu hal sendiri yang disukai tanpa mau dibantu, walau dia terlihat kadang khawatir.
Sikap kerja sama, saling bantu, dan tidak bergantung pada ayah/ibu dirumah, ternyata mereka bisa lakukan sendiri dengan penuh percaya diri bahwa aku bisa. Merangkai bentuk, mengelem, dan menyusun. Bentuk -bentuk ini memang membutuhkan ketelitian, kesabaran dan pemikiran tingkat tinggi seusia mereka. Tetapi akan ada hasil tugasnya yang memuaskan jika mereka bisa sendiri tanpa ada bantuan dari orang lain, dan membuat bangga orang disekitarnya yaitu ibu gurunya, yang pertama kali melihat aktif dan keratif berkreasi dan berkarya. Nah hasil yang sudah mendapatkan nilai boleh dibawa pulang untuk disimpan dan ditunjukkan pada orang tuanya masing-masing. Alhamdulillah...
"Wah... Ibu.. Ibu... Aku sudah selesai", ucap Aleandra yang pertama selesai. "Duhh senengnya ibu alhamdulillah, jawabku melihat kreasi yang bagus sekali dan diberi warna jadi hiasan dinding pada buku gambarnya.
"Dan benarkan ibu berkata, aku bisa ya bu, tanya Aleandra.
"Iyaa benar sekali anakku sayang, jika kalian ada kemauan mencoba, pasti bisa, dan yakin selesai dengan baik.
" Lalu disusul teman lainnya, Naura, Adelia, Khanza, Raihan, Grece dan Fathir.
Semua bisa melakukannya sendiri tanpa dibantu siapapun, karena ibu melihat berkeliling diruang kelas.
Dan disertai juga bel jam istirahat berbunyi.
"Baik, anak-anak yang sudah selesai, kalian rapikan kembali alat kerja dan silakan untuk mencuci tangan lanjukan makan bersama ditetas depan kelas kami. "Iya bu guru" jawab mereka serentak, karena ini juga jam istirahat yang sudah dinantikan mereka.
Salam Literasi
#menggapaibersamamerdekabelajar
#merangkaibentukdanberkreasi
#mengenalbentukbangundatar
#sikapkerjasamadanpercayadiri
#akubisasendiritanpadibantu
#tantangan GuruSiana
tantangan60harimenulisdiGuruSianaharike-54
Jakarta, Ahad 08/03/2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar