Nani Yuliani Fahmuji

Jadilah manusia yang bermanfaat untuk orang lain ASN Guru Mata Pelajaran IPS di MTs. N 1 Kota Cilegon di bawah Kementerian Agama Kota Cilegon Lulusan STKIP Ba...

Selengkapnya
Navigasi Web
Hantu  Penunggu  Kampus
Gambar hanya ilustrasi

Hantu Penunggu Kampus

#Tantangan gurusiana Menulis hari ke 154 ( 16 Juli 2020 )

Pentigraf Ala Nani Yuliani ( 22 )

Adi malam ini bersama dengan Dodi berencana ingin mengerjakan tugas kuliahnya di kampus dengan memanfaatkan wifi kampus. Maklumlah anak kosan suka cari yang gratisan. Karena kalau ahir bulan kantong anak kosan biasanya sudah menipis. Adi dan Dodi mengerjakan tugas di depan kelas kampus. Saking asiknya mereka berdua mengerjakan tugas. Tanpa disadari ada bapak tua memperhatikan mereka. Bapa tua itu mengenakan jaket yang menutupi lehernya dan mengenakan topi sehingga wajahnya tertutup. Kemudian bapak tua itu ikut duduk bersama Adi dan Dodi. Awalnya Adi dan Dodi merasa cuek saja dengan kehadiran bapa tua itu. lama kelamaan Adi merasa tidak nyaman dengan kehadiran bapak itu yang sedari tadi tidak bicara dan membelakangi mereka.

Tiba tiba pulpen Adi terjatuh, dan ketika Adi hendak mengambil pulpen yang terjatuh itu. Bapak tua tersebut ikut menoleh kearah Adi. Dan betapa terkejutnya Adi melihat wajah Bapak tua itu penuh dengan luka luka dan banyak pecahan beling menempel di wajahnya. Karena Adi ketakutan Adi pamit sama Dodi dan memutuskan untuk pulang duluan. Dengan alasan ingin pulang karena sudah malam. Dan Dodi ditinggalkan berdua dengan bapa tua itu. mungkin saking takutnya Adi sampai tidak bisa becerita dengan Dodi apa yang barusan di lihatnya..

Merasa tidak enak dengan Dodi yang ditinggal bersama “bapak tua ” itu, ketika Adi sudah berada di parkiran kampus. Adi nge - Wa Dodi. memintanya melakukan hal yang sama seperti dia. Yaitu menjatuhkan pulpen dan melihat wajah bapa itu. Mengikuti perintah temannya, Dodi langsung kaget saat tahu wajah bapak tua itu mengerikan banyak pecahan beling yang menempel diwajahnya. . Mencoba tenang dan tetap terlihat sopan di depan bapak tua itu, Dodi pamit kepada bapak tua. ”udah malam pak saya permisi dulu”.Terus si bapak tua tiba - tiba angkat bicara, ” Udah Malam apa masnya udah tahu?” Dodi langsung kabur lari terbirit- birit tanpa menengok kebelakang lagi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wow, kereen pentigrafnya

16 Jul
Balas

Terimakasih bunda sudah mampir

16 Jul

mantul

16 Jul
Balas

Terimakasih bunda sudah mampir

16 Jul

Haha...keren...keren...twistnya oke banget...

17 Jul
Balas

Makasih bunda

17 Jul

Ya Allah merinding...keren

16 Jul
Balas

Terimakasih pa Iqbal sudah mampir

16 Jul

ngeri juga pentigrafnya buk Nani

16 Jul
Balas

terimaksih sudah mampir bapa

16 Jul

smg sukses sll ya

16 Jul
Balas

slam literasi

16 Jul
Balas

Waduhhh

16 Jul
Balas

Kenapa say ko waduuuh

16 Jul

Horor ...ha..ha.ha

17 Jul
Balas

Hehehehe makasiiiih pa Yusrin

17 Jul

Horor banget Bun hiiiii

16 Jul
Balas

Banget Bund hehee terima kasih sudah mampir

16 Jul

keren bunda, salam keren dan salam literasi

16 Jul
Balas

terimaksih bunda sudah mampir salam literasi juga

16 Jul



search

New Post