Nani Sulyani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

OTAKMU ITU SEPERTI OTOT

Otakmu itu seperti otot, ia perlu dilatih. Begitu bunyi pesan program 'semua bisa pintar' sesi pertama yang diluncurkan pemerintah bekerja sama dengan bank dunia di beberapa sekolah di Indonesia (salah satunya sekolahku).

Betul. Otak memang butuh dilatih agar jangan malas untuk berpikir kritis. Makin sering dilatih, ia akan makin peka terhadap suatu kesenjangan. Sehingga pada akhirnya pada beberapa orang tertentu banyak pemikiran yang dapat dimunculkan ketika bagi beberapa orang lainnya hal tersebut menjadi tak bermakna dan dikonsumsi biasa saja oleh otaknya.

Jika analogi otak itu seperti otot dan membayangkannya bak seorang binaragawan yang sanggup mengangkat beban hingga puluhan bahkan ratusan kilogram, betapa dahsyatnya kekuatan otak kita.

Bagaimana melatih otak?

Ini esensi sebenarnya. Apa saja yang dapat dilatihkan sehingga menjadi pola kebiasaan yang menyatu dengan diri. Dan merupa ketagihan yang belum tuntas pabila belum terpuaskan.

Beberapa kegiatan mungkin bisa menjadi langkah yang perlu dikonkritkan. Diantaranya adalah:

1. Membaca

Tema apa yang dibaca tak menjadi soal. Yang penting luangkan waktu untuk membaca. Ketertarikan pada bahan bacaan bersifat idividu. Biasanya merujuk pada latar belakang pendidikan. Akan tetapi, pada beberapa orang, mereka dapat tertarik pada beberapa hal.

2. mengamati

Apa yang diamati? Banyak kejadian luput dari pengamatan kita (termasuk saya 😊) Sepertinya semua peristiwa berlangsung reguler dan tak ada yang ajaib sehingga perlu didokumentasikan. Baiklah, mari kita belajar untuk menjadi pengamat dan mencari hal-hal biasa dengan kacamata tak biasa.

3. menulis

Apa yang perlu ditulis? Ya betul, nulis tentang apa?

Tulis saja lah. Apapun, tentang siswa yang menguap, yang mengobrol atau yang pingsan di hari senin. Apapun, tulis saja. Mungkin hari ini hanya dua kalimat, minggu depan tiga kalimat, bulan depan dua paragraf 😊.

4. berdiskusi

Jika kita suka memasak, maka teman diskusi kita adalah ibu/bapak yang doyan masak. So what? intinya, berdiskusi dan sharing hal-hal positif.

Keempat kegiatan ini butuh komitmen berlatih.. Sama halnya ketika kita tergabung dalam sebuah klub senam aerobik. Prinsipnya: berniat, terjadwal dan komitmen.

Selamat berlatih 😊.

self reminder, ups, ya itu.

sudah lama sekali tak dilatih.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

sip. sy tdny amau nulis ini tp bingung, hehehe

25 Mar
Balas

hehe. mari sama-sama bingung

29 Mar



search

New Post