EMPATI
EMPATI
Oleh: Nanih Solihat
Sedih menghampiri
Air mata tak bisa dicegah
Saat keluarga, sahabat dan teman berempati
Memberi semangat diri
Malam larut pun tak peduli
Datang dan memberi
Segelas zam zam boleh dibagi
Sahabat yang baik hati
Rasa empatinya begitu tinggi
Membantu dari awal hingga kini
Sungguh kuberhutang budi
Atas kebaikan yang diberi
Terima kasih itu yang terucap
Semoga sehat dan bertambah rezeki
Doa yang kulantunkan untuknya
Mengharap kepada Ilahi Rabi
Rumahku, 2 November 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren pisan teh.. Sukses selalu
Terima kasih Kang
Puisi yang cantik. Keren, Bun
Terima kasih Bunda
puisi yg keren
Terima kasih Bunda
Keren banget puisinya Bu, sukses selalu untuk Ibu
Terima kasih Opa
Puisi empati yang keren bunda
Terima kasih Bunda
Tetap semangat dan jangan bersedih bunda. Salam sukses selalu
Terima kasih Bunda
Mantap puisinya, Bun Salam sukses selalu!
Terima kasih Bunda
Puisi indah penuh makna, Bu. Teman sejati. Salam sukses selalu!
Mantap puisinya. Semoga sehat dan bahagia selalu Bunda.
Terima kasih Bunda