Naja Umar

Penulis bernama Najalaili Umar. Di sela-sela kesibukannya sebagai guru Matematika di MAN 4 Aceh Timur, ia mengembangkan hobbinya yaitu menulis. Bergabung bers...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bagaimanapun Hidup Itu Indah

Bagaimanapun Hidup Itu Indah

Bagaimanapun Hidup Itu Indah

Oleh: Najalaili Umar

Guru MAN 4 Aceh Timur

Sukses atau gagal, menang atau kalah, senang atau sedih, suka atau duka, bahagia atau sengsara. Apapun itu namanya, hanyalah merupakan ungkapan rasa sesaat saja. Tidak ada yang abadi selamanya. Tidak ada sesuatu yang dapat membuat kita bahagia sampai akhir masa. Begitupun sebaliknya, tidak ada sesuatu yang membuat kita menderita hingga seolah-olah hidup tak berdaya. Bukankah tidak ada yang kekal di dunia? Apapun itu pasti nantinya akan fana.

Begitulah Sang Khalik telah mensetting secara detil semuanya. Tidak ada yang salah dengan semua yang telah direncanakan olehNya. Tidak ada yang tidak mungkin jika Ia sudah menetapkannya. Percayalah, apapun itu terjadi karena kehendakNya.

Dialah yang menggerakkan tangan seorang guru sehingga menuliskan baik buruknya nilai seorang siswa. Dialah yang berkuasa memantapkan niat seseorang untuk mundur kebelakang, tetap di tempat atau melaju ke muka. Dialah yang memudahkan pemahaman seseorang sehingga tinggi derajat ilmunya. Dialah yang menjadikan kemampuan seseorang terasa payah dan sulit adanya. Dia pula lah yang paling berkuasa mengangkat martabat seseorang mencapai pangkat jabatan kehormatannya. Dan hanya Dia pula lah yang paling mampu menjadikan seseorang jatuh terpuruk dalam kesengsaraannya. Sungguh, hanya Dia yang mampu menjadikan seseorang menjadi mulia dan hanya Dia sajalah yang paling mungkin menjadikan seseorang itu akhirnya hina.

Tentu saja semua ini bukan berarti kita hanya menanti takdir yang telah ditetapkanNya. Sebagai karya terbaik Sang Maha Pencipta, sudah seharusnya setiap insan melakukan sesuatu secara maksimal yang dapat ia lakukan sepanjang masa yang telah ditetapkan untuknya. Sudah seharusnya setiap insan menunjukkan kemampuan terbaiknya. Sudah seharusnya ia melakukan sesuatu yang berguna. Karena sebaik-baik insan adalah yang paling bermanfaat bagi lingkungannya.

Untuk menjadi seseorang yang benar-benar berguna, tentu tak cukup dengan menjalankan hidup sebagaimana adanya, tetapi perlu usaha untuk meningkatkan kualitas diri secara konsisten dan berkala. Mulailah dengan merancang hidup dengan menetapkan tujuan dan arah yang jelas dan nyata. Awali dengan niat yang baik dan pikiran positif harus terus terjaga.

Tingkatkan wawasan dan pergaulan seluas-luasnya. Perbanyaklah membaca, karena buku adalah jendela dunia. Peningkatan literasi pada zaman teknologi ini tidak boleh tidak harus selalu terlaksana. Kemampuan menggunakan potensi dan keterampilan dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan aktivitas membaca, menulis, berbicara, menghitung dan bahkan memecahkan masalah pada tingkatan tertentu perlu selalu diasah dan terus dibina.

Kemudian selalu rutin dan serius berolahraga, sebab hal ini tidak hanya membuat tubuh sehat dan bugar saja, tetapi juga emosi dan mood akan terjaga. Pasalnya saat berolahraga, tubuh akan mengeluarkan hormon endorphin yang mengakibatkan rasa tenang, semangat dan bahagia. Selanjutnya kegiatan sosial perlu dilakukan juga. Kesadaran dan kepekaan akan isu sosial dapat membangun karakter seseorang tentang cara berpikir dan berperilaku dalam membantu sesama.

Begitulah idealnya seperti dalam teori-teori yang telah tertera. Hambatan dan rintangan sudah pasti selalu ada. Sehingga itu pula yang sering menjadi alasan ketika kita terpeleset dari garis yang sebenarnya.

Untuk itu konsisten pada semua rencana dan aktivitas yang telah dirancang adalah penting untuk terus dijaga. Karena perjalanan hidup perlu semangat motivasi dari diri atau lingkungan yang mendukungnya. Sebab itulah kompetisi ada. Bukankah kompetisi selalu meningkatkan motivasi setiap yang bernyawa?

Kompetisi dalam kehidupan memang harus diambil peluangnya. Jangan pernah menghindar atau mebiarkannya berlalu begitu saja. Sungguh rugi jika tidak mengindahkan setiap peluang yang ada di depan mata. Tidak setiap saat kesempatan itu akan mampir ke hadapan kita.

Selanjutnya lakukan dan nikmati saja setiap prosesnya. Tak perlu gundah atau resah dengan mempertanyakan bagaimana hasil nantinya. Berharap tentu boleh-boleh saja. Tetapi tugas kita hanyalah mengupayakan yang terbaik yang kita bisa. Selebihnya serahkan padaNya dalam lantunan doa dan sujud yang penuh makna. Bukankah Dialah yang paling berkuasa menentukan siapa yang sukses atau gagal nantinya?

Apapun itu, maka hal itulah yang terbaik bagi kita. Ada maksud kita telah diciptakan sebegini rupa. Ada maksud dibalik semua yang telah diputuskan bagi kita. Bagaimanapun keadaannya hidup ini tetap indah terasa. Syukuri saat bahagia. Hadapi dengan sabar saat duka melanda.

“Sungguh mengagumkan seorang mukmin itu, segala urusan baik baginya dan itu tidak terjadi kepada siapapun kecuali seorang mukmin. Jika ia mengalami kesenangan, dia bersyukur maka itu menjadi baik baginya dan jika ia terkena kesediham, dia bersabar maka itu juga baik baginya.”

(HR. Muslim).

Sp. Ulim, 1 Oktober 2019

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Super, Bunda. Barakallah

02 Nov
Balas

Trims

03 Nov

Tulisan yg luar biasa, setiap deret kalimatnya mengalir, sepoi, sejuk utk diteguk. Menambah kesegaran rohani dgn pesan utk sll ikhlas dan istiqamah, kesegaran jasmani dgn pesan utk selalu berolahraga. Sebuah tulisan paket komplit. Salam semangat literasi!

01 Nov
Balas

Makasih Bu. Masih belajar.

01 Nov

Makasih Bu. Masih belajar.

01 Nov

Subhanallah AllahuAkbar Allah memang Sempurna dalam segalanya..Salam literasi

01 Nov
Balas

Smg berkah

01 Nov

Ya. mantap sekali bu Naja tulisannya.

02 Nov
Balas

Trims. Any suggestion plz?

02 Nov



search

New Post