Nikmat yang sering terlupakan (Tantangan menulis ke 63)
Nikmat Yang Sering Terlupakan
Oleh : Musiyah, S. Pd. I
Pagi ini, bunda tetap melaksanakan tugas rutinnya ke sekolah meskipun baru tidak enak badan. Namun di tengah perjalanan, kepalanya sakit dan mata berkunang-kunang hampir tak sadarkan diri.
Sesampainya di sekolah, bunda langsung tergeletak di kursi tamu. Selain pusing, bunda juga lemas dan mual. Karena ditunggu hampir satu jam tak juga membaik, akhirnya bunda dibawa ke puskesmas oleh teman kerjanya. Kata dokter, migraen yang bunda rasakan berasal dari asam lambung yang naik.
"Ibuk sudah sarapan?" Tanya dokter. "Belum sempat dok?"Jawab bunda malu-malu. "Ya ini akibatnya kalau kita tidak mensyukuri nikmat berupa sehat. Hingga kita tidak memikirkan akibatnya. Baru setelah sakit kita menyadari betapa berharganya nikmat sehat itu" Kata dokter panjang lebar." Katanya lagi:"Kalau ibu sudah punya riwayat asam lambung, jangan pernah telat makannya ya". "Ya dok. Terimakasih" Jawab bunda. Setelah minum obat dan agak membaik, bunda diperbolehkan pulang.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar