Mursyidah SAg

Mursyidah, S.Ag. Lahir di Kepala Hilalang 19 Juni 1968. Menempuh jenjang pendidikan dasar (SD) di Kepala Hilalang tamat tahun 1981. Melanjutkan ke MTsN Kepala H...

Selengkapnya
Navigasi Web
Julid
Ilustrasi diambil dari Google

Julid

Hari menulis ke-162 (948)

#TantanganGurusiana

.

Julid

(Puisi)

Oleh: Mursyidah

.

Dikau mengenaliku cuma sebatas indramu

Tetapi kauberani menjamahku dengan pikiranmu

.

Kenapa tak kau kuliti selesa hidupku

Agar kau melihat kilau emas berlianku

yang terpajang di balik bening bias tanganku

.

Harusnya kau betulkan kaca matamu

Agar benda di depanmu tak lagi miring

Kau obatilah borok di hatimu

Agar bau busuk tak menyeruak dari mulutmu

.

Kawan,

Bukalah mata hatimu,

Agar kaulihat indahnya semesta

Agar kautahu luasnya dunia

.

Kau tataplah langit,

Agar kausadar jika di sana ada ribuan gemintang ikhlas memberi bercahaya

Dan, di sana ada Penguasa yang senantiasa mengawasimu

.

Pincuran Tujuah, 19092022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Puisi yg bermakna

19 Sep
Balas

Alhamdulillah. Terima kasih, Bu Risma.

20 Sep

Wow! Yang terlihat semuanya emas permata

19 Sep
Balas

Hehehe, apa iya, Pak?

20 Sep



search

New Post