#TantanganGurusiana

#TantanganHarike-37

Skenario Film Pendek

PANDEMISATA

Naskah: Muhamad Fathul Aziz

SINOPSIS

Bercerita tentang kondisi ekonomi masyarakat saat pandemi virus Corona. Masyarakat yang tetap berikhtiar, mencari jalan keluar untuk tetap dapat menghidupi keluarga.

SKENARIO

OPENING:

SCENE 1

Memperlihatkan suasana jalan raya Senggigi di malam hari yang sepi. Ambil angel sudut paling sepi.

Sound effect: embience jalan raya, suara motor yang sangat jarang(jangan ada suara klakson).

Sebelum scene beralih, suara pedagang keliling masuk.

Pewawancara: Bagaimana kondisi sekarang?

Pedagang keliling: ......................................

Gambar beralih ke wajah pedagang keliling.

PW: Bapak asli Senggigi?

PK:..................

PW: Bapak jualan apa?

PK: ..................

PW: Biasanya mangkal di mana?

PK: .................

PW: Keluar jam berapa, pulang jam berapa biasanya?

PK: ................

PW: Sebelum pandemi pendapat sehari-hari berapa?

PK: .......................

PW: Sekarang berapa?

PK:.........................

PW: Kenapa masih bertahan jualan?

PK:.......................

PW:ada sampingan?

PK:.....................

PW:Anggota keluarga lain ada yang bekerja?

PK:......................

PW: jadi untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari sementara ini bagaimana?

PK:.....................

Back sound: cari yang pas

Sementara wawancara berlangsung, gambar bertukar-tukar dengan suasana sepi cafe-cafe dan adegan pedagang keliling berjalan menenteng dagangan, kemudian termangu di depan cafe menunggu pembeli.

SCENE 2

Gambar berganti-ganti: Pedagang bantal keliling menjajakan dagangannya. Kamera menyorot bantal yang masih penuh. Pemuda pedagang es mambo keliling berteriak menjajakan dagangannya yang masih penuh. Pedagang sate keliling istirahat dan memperlihatkan arang yang mati. Pedagang sate di pantai yang tak kunjung mendapatkan pelanggan. Penjual nasi yang tiduran di meja warungnya. Sopir travel scrolling layar hp. Suasana hotel yang sepi. Bapak-bapak menganggur. Kakek tua pedagang buah keliling, duduk menerawang, mengipas wajah dengan topinya di tepi jalan raya. Peralahan kamera menyorot matanya, fokus membesar dan gambar mengabur.

Gambar berganti-ganti dengan cepat menyorot wajah-wajah semua pedagang satu persatu. Wajah kakek tua pedagang buah keliling menjadi gambar terakhir, kemudian perlahan kamera menyorot baliho besar bertuliskan #AyoKembaliKeSenggigi.

Back sound: cari yang pas

CLOSING

Wajah sutradara dan crew. Credit title.

Selesai.