Serai (Cymbopogon citratus) adalah tumbuhan anggota suku rumput-rumputan yang dimanfaatkan sebagai bumbu dapur untuk mengharumkan makanan. Serai berlimpah di Filipina, Thailand dan Indonesia. Di film Raya and the Last Dragon, kita bisa melihat tanaman ini adalah bumbu utama untuk masakan tom yam. Daunnya yang harum secara tradisional digunakan dalam masakan, terutama untuk membumbui ayam panggang. Daun serai kering juga dapat diseduh menjadi teh, atau hanya sebagai bahan penyedap dalam teh lain. Serai memberikan nuansa rasa yang sekilas mirip lemon tetapi dengan rasa manis ringan dan tanpa rasa asam.

Minyak serai adalah minyak atsiri yang diperoleh dengan jalan menyuling bagian atas tumbuhan tersebut. Minyak serai dapat digunakan sebagai pengusir (repelen) nyamuk, baik berupa tanaman ataupun berupa minyaknya. Kandungan serai antara lain adalah sitronela, yang tidak disukai oleh nyamuk. Maka dari itu, serai dapat dibuat menjadi obat nyamuk dan serangga lainnya.

Manfaat serai dalam kesehatan antara lain ialah : anti kanker, mengobati anemia, mengatasi diabetes, mengobati masuk angin, anti racun, mengeluarkan kolesterol jahat, menguatkan sistem saraf, menurunkan tekanan darah. Cara konsumsinya sangat mudah, yaitu dengan cara merebus batang serai yang telah dicuci bersih dengan air panas, lalu wedang serai siap diminum. Selain itu, mandi air rebusan serai juga bisa mengurangi bau badan dan mengobati penyakit kulit.